Peresmian pembukaan tempat wisata ini, dilakukan secara simbolis oleh bupati tuban, fathul huda didampingi oleh dandim 0811 tuban dan kapolres tuban.
Sebelumnya pada akhir bulan maret 2020, pemerintah daerah kabupaten tuban melakukan penutupan seluruh tempat wisata dan hiburan, setelah adanya kasus virus corona di kota bumi wali.
Dibukanya kembali obyek wisata ini, diharapkan dapat kembali memulihkan roda perekonomian warga, khususnya di sektor pariwisata. Meski demikian, para pengunjung wajib mantaati protokol kesehatan, seperti penyemprotan cairan disinfektan, wajib bermasker, melakukan cuci tangan dan pengecekan suhu tubuh sebelum masuk tempat wisata, serta tetap menjaga jarak selama berwisata.
Sementara itu, muhasan, wakil ketua kelompok desa sadar wisata kabupaten tuban, menyambut gembira dengan di bukanya kembali obyek wisata ini, setelah empat bulan dua minggu di tutup, akibat pandemi virus covid-19. Untuk mengantisipasi penyebaran virus corona, pengelola wisata juga akan memastikan seluruh pengunjung patuh terhadap protokol kesehatan.
Selanjutnya, setelah secara resmi dibuka. Pemkab tuban bersama jajaran, akan rutin melakukan evaluasi tiap dua minggu sekali. Jika ada temuan selama di buka, maka akan kembali dilakukan pembinaan.