BOJONEGORO - Sejumlah objek wisata di kabupaten bojonegoro, sudah mulai dibuka, setelah hampir 5 bulan ditutup akibat pandemi covid 19. Pengunjung pun terlihat ramai mengunjungi tempat wisata dengan tetap mentaati protokol kesehatan.
Beginilah suasana salah satu obyek wisata di kabupaten bojonegoro, tepatnya di objek wisata dander park, yang berada di desa dander, kecamatan dander kabupaten bojonegoro. Tampak para pengunjung sedang menikmati di objek wisata tersebut.
Beberapa objek wisata di kabupaten bojonegoro mulai bergeliat dengan datangnya para pengunjung atau wisatawan. Sejak tahap uji coba tanggal 5 agustus 2020 lalu hingga pelaksanaan launching reopening tanggal 15 agustus lalu, jumlah pengunjung yang masuk di objek wisata dander water park, berdasarkan tiket yang terjual tercatat sudah mencapai 972 orang.
Kordinator dander water park, pramudi mengatakan. Pengunjung yang datang di objek wisata dander water park saat ini setiap harinya pada hari biasa mencapai 50 hingga 70 orang. Sedangkan untuk hari sabtu dan minggu, serta hari libur, pengunjungnya bisa mencapai 200 orang sampai 300 orang. Kebanyakan pengunjung didominasi oleh anak-anak, pelajar dan sebagian bersama dengan keluarga nya.
untuk pengawasan pengunjung dari luar kota, selain menerapkan protokol kesehatan covid-19 yang ketat, pihak pengelola juga melakukan beberapa pembatasan, yaitu setiap pengunjung yang datang dari luar kota harus menunjukan surat keterangan sehat dari daerah asalnya.
Pihaknya juga berharap agar para pengunjung, khususnya di objek wisata dander water park, agar disiplin dalam mematuhi protokol kesehatan covid-19, antara lain setiap pengunjung yang datang harus cuci tangan di tempat yang telah disediakan, wajib memakai masker, dan senantiasa menjaga jarak saat berada di lokasi objek wisata.
Diketahui bahwa reopening atau pembukaan kembali tempat wisata di kabupaten bojonegoro di tengah pandemi covid-19 tersebut, sudah melalui berbagai pertimbangan, di antaranya dari kementerian kesehatan, gubernur, dan juga beberapa regulasi yang telah ditetapkan, dengan tetap mengedepankan kepatuhan protokoler kesehatan covid-19, dengan harapan bisa menggerakkan kembali sektor-sektor ekonomi di kabupaten bojonegoro.
