LAMONGAN - Dandim lamongan, letkol infantri, sidik wiyono melakukan sidak pembangunan jalan di lokasi TNI manunggal membangun desa atau, TMMD di desa tebluru, kecamatan solokuro lamongan. Dari sembilan ratus meter pembangunan jalan yang menghubungkan kecamatan solokuro dan kecamatan laren, tersisa lima puluh meter.
Komandan kodim 0812 lamongan, , letkol infantri, sidik wiyono, melakukan sidak pembangunan jalan di program TNI manunggal membangun desa atau, tmmb di desa tebluru, kecamatan solokuro lamongan.
Pembangunan jalan ini sangat fital bagi aktifitas warga. Sebelum ada program TMMD, jalan poros yang menghubungkan kecamatan solokuro dan kecamatan laren ini kondisinya cukup memprihatinkan. Bahkan, pada kondisi hujan, jalan ini dipastikan tidak bisa dilalui warga. Kondisi jalan sangat licin dan berlumpur.
Namun, setelah mendapat sentuhan program TMMD, jalan sepanjang sembilan ratus meter ini akan bisa memperlancar aktifitas warga. Pembangunan jalan yang menghubungkan kecamatan solokuro dan kecamatan laren ini, pembangunannya kurang lima puluh meter lagi.
Dengan hadirnya pembangunan jalan, diharapkan bisa membantu mobilitas perekonomian warga saat panen. Dengan begitu, warga tidak kesulitan mengangkut hasil panen dengan menggunakan mobil.
Komandan kodim 0812 lamongan, , letkol infantri, sidik wiyono, melakukan sidak pembangunan jalan di program TNI manunggal membangun desa atau, tmmb di desa tebluru, kecamatan solokuro lamongan.
Pembangunan jalan ini sangat fital bagi aktifitas warga. Sebelum ada program TMMD, jalan poros yang menghubungkan kecamatan solokuro dan kecamatan laren ini kondisinya cukup memprihatinkan. Bahkan, pada kondisi hujan, jalan ini dipastikan tidak bisa dilalui warga. Kondisi jalan sangat licin dan berlumpur.
Namun, setelah mendapat sentuhan program TMMD, jalan sepanjang sembilan ratus meter ini akan bisa memperlancar aktifitas warga. Pembangunan jalan yang menghubungkan kecamatan solokuro dan kecamatan laren ini, pembangunannya kurang lima puluh meter lagi.
Dengan hadirnya pembangunan jalan, diharapkan bisa membantu mobilitas perekonomian warga saat panen. Dengan begitu, warga tidak kesulitan mengangkut hasil panen dengan menggunakan mobil.