TUBAN - Warga desa jadi, kecamatan semanding, kabupaten tuban, digemparkan dengan meninggalnya mad isa, 56 tahun, warga dusun jarum, desa prunggahan kulon, kecamatan semanding, tuban, di tepi jalan desa setempat.
Menurut sejumlah saksi, saat itu korban yang mengendarai sepeda motor, tiba-tiba berhenti di tepi jalan. Tak berselang lama, pria ini kemudian duduk bersandar disebuah tumpukan kayu bakar, lalu tergeletak. Warga kemudian menghampiri korban, namun saat cek ternyata korban sudah dalam kondisi tidak bernyawa.
Warga kemudian melaporkan kejadian ini kepada perangkat desa dan pihak kepolisian setempat. Iswati, anak kandung korban yang datang bersama suaminya langsung histeris melihat ayahnya sudah meninggal dunia.
Korban yang menurut keluarga mempunyai riwayat sesak nafas, Diduga kelelahan usai pulang dari rumah anaknya. Saat itu, sesak nafas menahun yang diderita korban diduga kambuh, sehingga korban mendadak meninggal dunia.
Petugas kepolisian yang datang ke lokasi kejadian, langsung berkoordinasi dengan puskesmas setempat untuk dilakukan pemeriksaan medis, agar dapat diketahui penyebab pasti kematian korban. Namun, pihak keluarga menolak dilakukan tindakan dan membuat surat pernyataan tertulis yang menyatakan bahwa korban benar-benar memiliki riwayat penyakit menahun.
Jenazah korban kemudian diserahkan kepada keluarga untuk segera dikebumikan. Warga kemudian berbondong-bondong mengangkat keranda dan membawa jenazah kerumah duka untuk segera dimakamkan.
Menurut sejumlah saksi, saat itu korban yang mengendarai sepeda motor, tiba-tiba berhenti di tepi jalan. Tak berselang lama, pria ini kemudian duduk bersandar disebuah tumpukan kayu bakar, lalu tergeletak. Warga kemudian menghampiri korban, namun saat cek ternyata korban sudah dalam kondisi tidak bernyawa.
Warga kemudian melaporkan kejadian ini kepada perangkat desa dan pihak kepolisian setempat. Iswati, anak kandung korban yang datang bersama suaminya langsung histeris melihat ayahnya sudah meninggal dunia.
Korban yang menurut keluarga mempunyai riwayat sesak nafas, Diduga kelelahan usai pulang dari rumah anaknya. Saat itu, sesak nafas menahun yang diderita korban diduga kambuh, sehingga korban mendadak meninggal dunia.
Petugas kepolisian yang datang ke lokasi kejadian, langsung berkoordinasi dengan puskesmas setempat untuk dilakukan pemeriksaan medis, agar dapat diketahui penyebab pasti kematian korban. Namun, pihak keluarga menolak dilakukan tindakan dan membuat surat pernyataan tertulis yang menyatakan bahwa korban benar-benar memiliki riwayat penyakit menahun.
Jenazah korban kemudian diserahkan kepada keluarga untuk segera dikebumikan. Warga kemudian berbondong-bondong mengangkat keranda dan membawa jenazah kerumah duka untuk segera dimakamkan.