 |
| Reporter: Khusni Mubarok |
TUBAN - Penyaluran program bantuan pangan non tunai atau BPNT di kabupaten tuban, terus bergulir. Salah satunya seperti terlihat di kantor kecamatan merakurak, tuban, senin siang. Sebelum didistribusikan ke 19 desa di kecamatan setempat. Beras terlebih dahulu di bawa ke kantor kecamatan, untuk di cek kualitasnya oleh pihak terkait.
Menurut tenaga kesejahteraan sosial kecamatan merakurak, tuban, kasdono. Pada bulan desember 2020 ini, KPM di wilayahnya akan menerima beras premium sebanyak 15 kilogram, telur serta tahu-tempe, sesuai order masing-masing KPM BPNT.
Selanjutnya, beras premium sebanyak 63 ton ini, akan di distribusikan ke 22 agen yang membawahi 19 desa di kecamatan merakurak. Sebelum selanjutnya diserahkan kepada sebanyak 4.200 KPM BPNT yang ada di 19 desa di kecamatan merakurak.
Sementara itu, sebelum didistribusikan kepada keluarga penerima manfaat BPNT. Beras ini terlebih dahulu di cek oleh forkopimca, di kantor kecamatan setempat.
Pengecekan secara fisik ini dilakukan oleh camat, danramil, kapolsek, didampingi pihak dinas sosial, tenaga kesejahteraan sosial kecamatan, serta ketua paguyuban agen BPNT kecamatan merakurak.
Beberapa karung beras diambil secara acak, untuk dijadikan sampling dan memastikan kualitas beras premium. Hasilnya, berdasarkan spesimen yang diambil, beras premium ini telah sesuai kontrak.
Pemantauan droping dan cek fisik komoditi beras program BPNT ini, rutin dilakukan tiap bulan sebelum disalurkan ke agen-agen di tiap desa. Hal ini dilakukan, untuk memastikan komoditas beras tersebut, telah sesuai dengan kontrak dan pesanan KPM BPNT.
Pendistribusian BPNT untuk bulan desember ini, dilakukan lebih awal, dan ditargetkan selesai sebelum pelaksanaan pencoblosan pilkada tuban pada 9 desember 2020.
Menurut tenaga kesejahteraan sosial kecamatan merakurak, tuban, kasdono. Pada bulan desember 2020 ini, KPM di wilayahnya akan menerima beras premium sebanyak 15 kilogram, telur serta tahu-tempe, sesuai order masing-masing KPM BPNT.
Selanjutnya, beras premium sebanyak 63 ton ini, akan di distribusikan ke 22 agen yang membawahi 19 desa di kecamatan merakurak. Sebelum selanjutnya diserahkan kepada sebanyak 4.200 KPM BPNT yang ada di 19 desa di kecamatan merakurak.
Sementara itu, sebelum didistribusikan kepada keluarga penerima manfaat BPNT. Beras ini terlebih dahulu di cek oleh forkopimca, di kantor kecamatan setempat.
Pengecekan secara fisik ini dilakukan oleh camat, danramil, kapolsek, didampingi pihak dinas sosial, tenaga kesejahteraan sosial kecamatan, serta ketua paguyuban agen BPNT kecamatan merakurak.
Beberapa karung beras diambil secara acak, untuk dijadikan sampling dan memastikan kualitas beras premium. Hasilnya, berdasarkan spesimen yang diambil, beras premium ini telah sesuai kontrak.
Pemantauan droping dan cek fisik komoditi beras program BPNT ini, rutin dilakukan tiap bulan sebelum disalurkan ke agen-agen di tiap desa. Hal ini dilakukan, untuk memastikan komoditas beras tersebut, telah sesuai dengan kontrak dan pesanan KPM BPNT.
Pendistribusian BPNT untuk bulan desember ini, dilakukan lebih awal, dan ditargetkan selesai sebelum pelaksanaan pencoblosan pilkada tuban pada 9 desember 2020.
