Reporter: Avrizal Ilmi |
BOJONEGORO - Pasca digiyur hujan lebat lebih dari 3 jam, sejak minggu siang hingga sore hari, di beberapa wilayah kabupaten bojonegoro, membuat beberapa sungai meluap ,dan membuat jalur propinsi penghubung bojonegoro - nganjuk, terendam banjir bandang.
Seperti yang terjadi di desa kunci kecamatan dander, kabupaten bojonegoro , derasnya arus banjir bandang, membuat beberapa pengendara roda dua yang melintas di jalan raya tergenang air dan hampir terbawa arus, beruntung warga sekitar yang berada dilokasi sigap membantu mendorong agar tidak ikut terbawa arus.
Ketinggian air banjir bandang mencapai 50 centimeter atau selutut orang dewasa, serta arus air bercampur lumpur tanah dari hutan membuat jalan agak licin, sehingga sangat membahayakan pengendara yang melintas. Dilokasi yang berbeda, banjir luapan sungai juga merendam jalur propinsi bojonegoro nganjuk, tepatnya di desa mojoranu, kecamatan dander.
Dari data yang dikumpulkan pemerintah kabupaten bojonegoro, banjir bandang juga menerjang dua desa di kecamatan malo. Sebagian rumah terendam air banjir bandang, hal tersebut juga disebabkan oleh tingginya curah hujan yang terjadi minggu siang hingga petang. Hingga saat ini daerah yang terdampak cuaca buruk anomali masih di assesment oleh bpbd kabupaten bojonegoro.
Seperti yang terjadi di desa kunci kecamatan dander, kabupaten bojonegoro , derasnya arus banjir bandang, membuat beberapa pengendara roda dua yang melintas di jalan raya tergenang air dan hampir terbawa arus, beruntung warga sekitar yang berada dilokasi sigap membantu mendorong agar tidak ikut terbawa arus.
Ketinggian air banjir bandang mencapai 50 centimeter atau selutut orang dewasa, serta arus air bercampur lumpur tanah dari hutan membuat jalan agak licin, sehingga sangat membahayakan pengendara yang melintas. Dilokasi yang berbeda, banjir luapan sungai juga merendam jalur propinsi bojonegoro nganjuk, tepatnya di desa mojoranu, kecamatan dander.
Dari data yang dikumpulkan pemerintah kabupaten bojonegoro, banjir bandang juga menerjang dua desa di kecamatan malo. Sebagian rumah terendam air banjir bandang, hal tersebut juga disebabkan oleh tingginya curah hujan yang terjadi minggu siang hingga petang. Hingga saat ini daerah yang terdampak cuaca buruk anomali masih di assesment oleh bpbd kabupaten bojonegoro.