 |
| Reporter: Saiful Mualimin |
JOMBANG - Kepolisian sektor mojowarno, jombang, mendatangi arena hiburan bazar rakyat bertajuk pasar malam di lapangan desa mojowarno kecamatan mojowarno, jombang. Kedatangan polisi untuk memastikan adanya pembongkaran setelah pengelola pasar malam menyatakan kesediaan menghentikan beroperasi.
Sejumlah aneka permainan seperti wahana bianglala mulai dibongkar. Polisi terus menunggu proses pembongkaran yang dilakukan pekerja.
Nyowor salah satu peserta pasar malam mengaku meskipun baru buka empat hari, dirinya tetap mematuhi perintah kepolisian. Dirinya mengaku rencana bazar ini dibuka mulai 13 hingga 28 nopember namun karena ada larangan maka terpaksa ditutup.
Sementara itu, akp yogas kapolsek mojowarno mengatakan, pembongkaran seluruh wahana pasar malam ini dikarenakan penyelenggara tidak mengantongi izin beroperasi. Selain itu penghentian kegiatan pasar ini menjadi langkah antisipatif klaster baru penyebaran virus corona.
Hiburan pasar malam ini beroperasi di tengah-tengah pameran umkm, yang sedianya akan berlangsung hingga tanggal 28 nopember 2020. Pantia telah menyediakan tempat mencuci tangan serta sejumlah himbauan agar pengunjung tetap menerapkan protokol kesehatan. Hanya saja karena belum mengantongi ijin petugas terpaksa menghentikannya.
Sejumlah aneka permainan seperti wahana bianglala mulai dibongkar. Polisi terus menunggu proses pembongkaran yang dilakukan pekerja.
Nyowor salah satu peserta pasar malam mengaku meskipun baru buka empat hari, dirinya tetap mematuhi perintah kepolisian. Dirinya mengaku rencana bazar ini dibuka mulai 13 hingga 28 nopember namun karena ada larangan maka terpaksa ditutup.
Sementara itu, akp yogas kapolsek mojowarno mengatakan, pembongkaran seluruh wahana pasar malam ini dikarenakan penyelenggara tidak mengantongi izin beroperasi. Selain itu penghentian kegiatan pasar ini menjadi langkah antisipatif klaster baru penyebaran virus corona.
Hiburan pasar malam ini beroperasi di tengah-tengah pameran umkm, yang sedianya akan berlangsung hingga tanggal 28 nopember 2020. Pantia telah menyediakan tempat mencuci tangan serta sejumlah himbauan agar pengunjung tetap menerapkan protokol kesehatan. Hanya saja karena belum mengantongi ijin petugas terpaksa menghentikannya.
