Reporter: Avrizal Ilmi |
BOJONEGORO - Hujan deras disertai angin kencang, menerjang desa prigi, kanor, dan sumberwangi, kecamatan kanor, kabupaten bojonegoro, pada senin sore kemarin.
Kuatnya terjangan angin membuat kandang ayam berukuran 42 meter x 9 meter, milik dwi anggoro di desa prigi, rusak berat. Kandang berkapasitas tiga ribu ekor ayam ini, ambruk hingga menimpa ribuan ekor ayam, berikut sarana perlengkapan ternak yang ada di dalamnya.
Meski tak ada korban jiwa. Namun banyaknya ayam yang menjadi lemah atau bahkan mati tertimpa pung-puing bangunan. Mengakibatkan pemilik kandang, mengalami kerugian yang cukup besar, hingga mencapai puluhan juta rupiah.
Saat ini, untuk mencegah kerugian yang lebih besar. Pemilik kandang dibantu sejumlah pekerja, berupaya memindahkan seluruh anak ayam yang tersisa., ke kandang lainnya yang masih aman dari amukan angin, atau masih kokoh berdiri.
Selain kandang ayam. Angin juga merobohkan dua warung, serta rumah warga di desa kanor. Masing –masing rumah milik yatemi di desa prigi, dan rumah milik warisah di desa kanor. Serta warung milik musriah di desa sumberwangi. Rangka bangunan yang terbuat dari kayu membuatnya ambruk, nyaris rata dengan tanah, berikut perabotan yang ada di dalamnya.
Tak ada korban jiwa dalam kejadian ini. Penghuni rumah maupun warung selamat. Saat kejadian, mereka berhasil menghindar dan berlari ke halaman dan jalan untuk menyelamatkan diri.
Selain merobohkan kandang ayam, rumah dan warung. Angin kencang juga merusak belasan rumah lainnya dengan kategori sedang hingga ringan . Hingga kini, upaya penanganan darurat masih terus dilakukan. Selain memberikan bantuan dan mendata korban yang rumahnya rusak, petugas bpbd bojonegoro bersama perangkat desa, juga masih menghitung nilai kerugian yang diperkirakan mencapai ratusan juta rupiah.
Kuatnya terjangan angin membuat kandang ayam berukuran 42 meter x 9 meter, milik dwi anggoro di desa prigi, rusak berat. Kandang berkapasitas tiga ribu ekor ayam ini, ambruk hingga menimpa ribuan ekor ayam, berikut sarana perlengkapan ternak yang ada di dalamnya.
Meski tak ada korban jiwa. Namun banyaknya ayam yang menjadi lemah atau bahkan mati tertimpa pung-puing bangunan. Mengakibatkan pemilik kandang, mengalami kerugian yang cukup besar, hingga mencapai puluhan juta rupiah.
Saat ini, untuk mencegah kerugian yang lebih besar. Pemilik kandang dibantu sejumlah pekerja, berupaya memindahkan seluruh anak ayam yang tersisa., ke kandang lainnya yang masih aman dari amukan angin, atau masih kokoh berdiri.
Selain kandang ayam. Angin juga merobohkan dua warung, serta rumah warga di desa kanor. Masing –masing rumah milik yatemi di desa prigi, dan rumah milik warisah di desa kanor. Serta warung milik musriah di desa sumberwangi. Rangka bangunan yang terbuat dari kayu membuatnya ambruk, nyaris rata dengan tanah, berikut perabotan yang ada di dalamnya.
Tak ada korban jiwa dalam kejadian ini. Penghuni rumah maupun warung selamat. Saat kejadian, mereka berhasil menghindar dan berlari ke halaman dan jalan untuk menyelamatkan diri.
Selain merobohkan kandang ayam, rumah dan warung. Angin kencang juga merusak belasan rumah lainnya dengan kategori sedang hingga ringan . Hingga kini, upaya penanganan darurat masih terus dilakukan. Selain memberikan bantuan dan mendata korban yang rumahnya rusak, petugas bpbd bojonegoro bersama perangkat desa, juga masih menghitung nilai kerugian yang diperkirakan mencapai ratusan juta rupiah.