 |
| Reporter: Samsul Alim |
BOJONEGORO - Beginilah suasana diobjek wisata kayangan api abadi di kabupaten bojonegoro, yang lebih tepatnya berada di desa sendangharjo, kecamatan ngasem, kabupaten bojonegoro. Nampak hanya beberapa pengunjung yang mengunjungi wisata kayangan api abadi yang sudah dibuka sejak 3 bulan yang lalu, atau pada tanggal 15 agustus yang lalu.
Kordinator pengelola wisata kayangan api desa sendangharjo kecamatan ngasem bojonegoro, sarji, mengatakan bahwa hingga pukul 10.00 wib pengunjung obyek wisata masih relatif sepi, padahal jika dibandingkan dengan hari hari biasanya, banyak pengunjung yang ramai berdatangan. Sarji mengungkapkan, biasanya pengunjung bisa mencapai 100 hingga 150 pengunjung yang datang, namun pada hari ini libur nasional yang bertepatan dengan adanya pilkada serentak dibeberapa daerah, pengunjung yang datang hingga siang hari hanya berkisar 50 orang.
Sarji menjelaskan bahwa masyarakat enggan datang beriwisata di kayangan api saat ini disebabkan faktor cuaca yang mendung dan gerimis sehingga mereka enggan berwisata.
Sementara itu salah pengunjung wisata kayangan api mengungkapkan, dirinya mengaku beriwisata di kayangan api karena penasaran, sebab baru pertama kali ini berwisata kekayangan api, selain itu karena bertepatan dengan adanya hari libur, dirinya memilih untuk berwisata bersama teman-teman nya diharapkan dapat mengurangi rasa bosan selama pandemi covid-19.
Kordinator pengelola wisata kayangan api desa sendangharjo kecamatan ngasem bojonegoro, sarji, mengatakan bahwa hingga pukul 10.00 wib pengunjung obyek wisata masih relatif sepi, padahal jika dibandingkan dengan hari hari biasanya, banyak pengunjung yang ramai berdatangan. Sarji mengungkapkan, biasanya pengunjung bisa mencapai 100 hingga 150 pengunjung yang datang, namun pada hari ini libur nasional yang bertepatan dengan adanya pilkada serentak dibeberapa daerah, pengunjung yang datang hingga siang hari hanya berkisar 50 orang.
Sarji menjelaskan bahwa masyarakat enggan datang beriwisata di kayangan api saat ini disebabkan faktor cuaca yang mendung dan gerimis sehingga mereka enggan berwisata.
Sementara itu salah pengunjung wisata kayangan api mengungkapkan, dirinya mengaku beriwisata di kayangan api karena penasaran, sebab baru pertama kali ini berwisata kekayangan api, selain itu karena bertepatan dengan adanya hari libur, dirinya memilih untuk berwisata bersama teman-teman nya diharapkan dapat mengurangi rasa bosan selama pandemi covid-19.
