 |
| Reporter: Khusni Mubarok |
TUBAN - Beginilah aksi sekelompok pemuda yang viral di media sosial, rabu siang. Salahseorang pemuda duduk santai membagikan uang kepada sejumlah orang yang datang ke tempat pemungutan suara. Tak hanya mengacungkan simbol jari, pembagi uang juga berpesan agar penerima uang mencoblos salahsatu pasangan calon.
Hanya dalam hitungan menit, video bagi-bagi uang di depan tps inipun beredar luas dan menjadi perbincangan masyarakat. Peristiwa ini memaksa polisi bersama bawaslu terjun untuk melakukan penyelidikan. Video berdurasi 17 detik ini diketahui berlokasi di depan tps lima desa kesamben, kecamatan plumpang, kabupaten tuban.
Selain viral video money politik, juga beredar video klarifikasi. Dalam video klarifikasi berdurasi 1 menit 53 detik, pelaku money politik mengaku membuat video tersebut untuk parodi dan bahan candaan saja. Uang yang dibagikan tersebut juga uang pribadi dan diminta lagi usai video tersebut dibuat.
Pelaku juga mengaku tidak mengetahui jika video tersebut akan viral serta menimbulkan kegaduhan di tengah masyarakat.
Paska kejadian, petugas mengamankan tiga orang pelaku dalam video viral. Mereka merupakan seorang wanita dan dua anak laki-lakinya. Guna kepentingan penyelidikan, ketiga pelaku dibawa ke sentral gakumdu polres tuban.
Terkait hal ini, pihak kepolisian masih menunggu rekomendasi dari bawaslu. Meski demikian, dari informasi awal yang diterima, video tersebut memang merupakan video untuk bahan candaan.
Sementara itu, ketua bawaslu tuban akan segera melakukan klarifikasi terhadap pelaku. Apakah ada unsur pidana atau tidak. Karena video yang dibuat pelaku, membuat sejumlah pihak merasa dirugikan.
Hingga kini, ketiga pelaku masih dalam pemeriksaan. Gakumdu belum bisa memutuskan apa yang dilakukan para pelaku merupakan pelanggaran atau tidak.
Hanya dalam hitungan menit, video bagi-bagi uang di depan tps inipun beredar luas dan menjadi perbincangan masyarakat. Peristiwa ini memaksa polisi bersama bawaslu terjun untuk melakukan penyelidikan. Video berdurasi 17 detik ini diketahui berlokasi di depan tps lima desa kesamben, kecamatan plumpang, kabupaten tuban.
Selain viral video money politik, juga beredar video klarifikasi. Dalam video klarifikasi berdurasi 1 menit 53 detik, pelaku money politik mengaku membuat video tersebut untuk parodi dan bahan candaan saja. Uang yang dibagikan tersebut juga uang pribadi dan diminta lagi usai video tersebut dibuat.
Pelaku juga mengaku tidak mengetahui jika video tersebut akan viral serta menimbulkan kegaduhan di tengah masyarakat.
Paska kejadian, petugas mengamankan tiga orang pelaku dalam video viral. Mereka merupakan seorang wanita dan dua anak laki-lakinya. Guna kepentingan penyelidikan, ketiga pelaku dibawa ke sentral gakumdu polres tuban.
Terkait hal ini, pihak kepolisian masih menunggu rekomendasi dari bawaslu. Meski demikian, dari informasi awal yang diterima, video tersebut memang merupakan video untuk bahan candaan.
Sementara itu, ketua bawaslu tuban akan segera melakukan klarifikasi terhadap pelaku. Apakah ada unsur pidana atau tidak. Karena video yang dibuat pelaku, membuat sejumlah pihak merasa dirugikan.
Hingga kini, ketiga pelaku masih dalam pemeriksaan. Gakumdu belum bisa memutuskan apa yang dilakukan para pelaku merupakan pelanggaran atau tidak.
