Reporter: M. Ramzi |
MAGETAN - Atap pabrik penyamakan kulit milik zainal, di dukuh kumpulan desa banjarejo kecamatan ngariboyo kabupaten magetan ini, rusak. Atap yang terbuat dari galvalum, beterbangan tak tersisa, setelah diterjang angin puting beliung pada sabtu sore kemarin.
Tidak hanya atapnya saja, tembok belakang pabrik penyamakan kulit juga ambrol. Zainal menceritakan, angin puting beliung yang datang dari arah barat ini tidak berlangsung lama, dan langsung merusak atap dan tembok pabrik miliknya. Beruntung tidak ada korban jiwa, meskipun saat kejadian ada banyak karyawan yang sedang bekerja.
Kepala desa banjarejo ngariboyo, jumiran, mengatakan, ada dua pabrik penyamakan kulit yang mengalami kerusakan cukup parah. Selain di dukuh kumpulan juga ada di dukuh alas malang.
Tidak hanya pabrik, ada puluhan rumah warga yang rusak bagian atapnya. Namun langsung diperbaiki, karena khawatir terjadi hujan, dan rumah bocor.
Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa angin puting beliung. Kerugian ditaksir mencapai puluhan juta rupiah.
Tidak hanya atapnya saja, tembok belakang pabrik penyamakan kulit juga ambrol. Zainal menceritakan, angin puting beliung yang datang dari arah barat ini tidak berlangsung lama, dan langsung merusak atap dan tembok pabrik miliknya. Beruntung tidak ada korban jiwa, meskipun saat kejadian ada banyak karyawan yang sedang bekerja.
Kepala desa banjarejo ngariboyo, jumiran, mengatakan, ada dua pabrik penyamakan kulit yang mengalami kerusakan cukup parah. Selain di dukuh kumpulan juga ada di dukuh alas malang.
Tidak hanya pabrik, ada puluhan rumah warga yang rusak bagian atapnya. Namun langsung diperbaiki, karena khawatir terjadi hujan, dan rumah bocor.
Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa angin puting beliung. Kerugian ditaksir mencapai puluhan juta rupiah.