 |
| Reporter: Avrizal Ilmi |
BOJONEGORO - Dua puskesmas di kabupaten bojonegoro terpaksa harus ditutup sementara akibat tenaga kesehatannya terpapar covid-19. Dua puskesmas yang ditutup ini adalah puskesmas kota bojonegoro dan puskesmas kedewan.
Seperti terlihat pada jumat pagi, sejumlah petugas terlihat melakikan sterilisasi di puskesmas kota bojonegoro. Strerilisasi ini dilakukan dengan penyemprotan cairan disinfektan.
Nampak instalasi gawat darurat puskesmas setempat juga ditutup total. Pihak puskesmas kota bojonegoro juga memberikan pengumuman pemberitahuan, jika pelayanan puskesmas setempat sementara waktu ditutup dan masyarakat bisa mendapatkan pelayanan di tempat lain.
Hal yang sama juga dilakukan di puskesmas kedewan. Pihak puskesmas juga menutup total layanan kesehatan selama tiga hari untuk dilakukan sterilisasi.
Sementara itu, data sebaran covid-19 per 8 januari 2021 di bojonegoro terdapat penambahan sebanyak 13 kasus, sehingga secara total ada 371 orang yang terkonfirmasi positif covid-19. 223 orang berstatus aktif, 143 sembuh, dan lima orang meninggal dunia.
Seperti terlihat pada jumat pagi, sejumlah petugas terlihat melakikan sterilisasi di puskesmas kota bojonegoro. Strerilisasi ini dilakukan dengan penyemprotan cairan disinfektan.
Nampak instalasi gawat darurat puskesmas setempat juga ditutup total. Pihak puskesmas kota bojonegoro juga memberikan pengumuman pemberitahuan, jika pelayanan puskesmas setempat sementara waktu ditutup dan masyarakat bisa mendapatkan pelayanan di tempat lain.
Hal yang sama juga dilakukan di puskesmas kedewan. Pihak puskesmas juga menutup total layanan kesehatan selama tiga hari untuk dilakukan sterilisasi.
Sementara itu, data sebaran covid-19 per 8 januari 2021 di bojonegoro terdapat penambahan sebanyak 13 kasus, sehingga secara total ada 371 orang yang terkonfirmasi positif covid-19. 223 orang berstatus aktif, 143 sembuh, dan lima orang meninggal dunia.
