TUBAN - Kemacetan arus lalu lintas terjadi di jalur nasional tuban-babat, tepatnya kelurahan karang, kecamatans semanding, kabupaten tuban. Kendaraan besar maupun kecil harus melaju pelan-pelan, karena jembatan merik yang dilintasi ambrol pada sambungannya.
Beton penopang jembatan patah, sehingga aspal jalan jebol dan menyebabkan lubang besar. Diameter lubang yang mencapai hampir satu meter mengancam keselamatan pengguna jalan.
Menurut kaslin warga setempat, jebol dan berlubangnya jembatan merik ini, terjadi sejak tiga hari terakhir. Bahkan, sedikitnya tujuh pengendara roda dua jatuh setelah terperosok lubang.
Karena belum ada perbaikan, anggota satlantas polres tuban, mengambil inisiatif untuk melakukan perbaikan darurat. Lubang ditutup menggunakan batu batu besar dari sungai, lalu diberi karung berisi tanah. Hal ini dilakukan untuk meminimalisir kecelakaan serta mengurai kemacetan yang terjadi akibat jebol dan berlubangnya jembatan merik.
Perbaikan darurat ini dipastikan tidak akan bertahan lama. Selain hujan masih terus mengguyur, kendaran yang melintas bertonase puluhan ton. Satlantas polres tuban berharap kerusakan segera direspon bina marga pusat.