NGANJUK - Duka mendalam dialami oleh jamali, 47 tahun, warga dusun selopuro, desa ngetos, kecamatan ngetos, kabupaten nganjuk. Pasalnya, 6 anggota keluarganya menjadi korban tertimbun longsor yang terjadi di desanya.
Keenam anggota keluarnya yang meninggal dunia tertimbun longsor, masing-masing kedua orangnya, yakni darimun 70 tahun dan muriyam 70 tahun. Istrinya bernama sunarsih, serta ketiga anaknya bernama prasetyo 16 tahun, rama 13 tahun serta reihan 4 tahun.
Menurut jamali, saat kejadian ia tidak sedang berada di rumah, sebab ia bekerja di bandung, ia sempat pulang ke rumahnya pada awal januari 2021.
Ia hanya 2 minggu saja di rumah dan kembali bekerja di bandung, namun tak disangka sekitar satu bulan ia pergi, ada bencana longsor yang menewaskan ke 6 keluarganya. Rumahnya yang baru dibangun tertimbun, rata dengan tanah, dan ke 6 keluarganya tewas dilokasi kejadian.
Namun ia masih bersyukur bisa selamat. Kini, kelima jenazah anggota keluarganya telah ditemukan petugas. Sementara ayahnya masih dalam proses pencarian.
ia berharap jasad ayahnya juga bisa ditemukan, dan pemerintah bisa memberikan bantuan rumah baru untuk hunian dirinya, yang kini hidup sebatangkara.
Keenam anggota keluarnya yang meninggal dunia tertimbun longsor, masing-masing kedua orangnya, yakni darimun 70 tahun dan muriyam 70 tahun. Istrinya bernama sunarsih, serta ketiga anaknya bernama prasetyo 16 tahun, rama 13 tahun serta reihan 4 tahun.
Menurut jamali, saat kejadian ia tidak sedang berada di rumah, sebab ia bekerja di bandung, ia sempat pulang ke rumahnya pada awal januari 2021.
Ia hanya 2 minggu saja di rumah dan kembali bekerja di bandung, namun tak disangka sekitar satu bulan ia pergi, ada bencana longsor yang menewaskan ke 6 keluarganya. Rumahnya yang baru dibangun tertimbun, rata dengan tanah, dan ke 6 keluarganya tewas dilokasi kejadian.
Namun ia masih bersyukur bisa selamat. Kini, kelima jenazah anggota keluarganya telah ditemukan petugas. Sementara ayahnya masih dalam proses pencarian.
ia berharap jasad ayahnya juga bisa ditemukan, dan pemerintah bisa memberikan bantuan rumah baru untuk hunian dirinya, yang kini hidup sebatangkara.