NGANJUK - Komunitas pencinta kambing etawa lokal di nganjuk, minggu pagi, menggelar kontes kambing etawa peranakan. Kontes ini dilakukan di halaman wisata tani betet, desa betet kecamatan ngeronggot kabupaten nganjuk.
Peserta diikuti oleh sekitar 80 peserta dari lokal nganjuk. Sementara kambing yang dilombakan jenis kambing etawa peranakan, yang berumur antara 1 hingga 3 bulan.
Menurut panitia lomba, lomba digelar guna mencari bibit bibit kambing etawa yang berkualitas, sesuai ciri ciri kambing etawa yang bagus.
Fokus lomba pada kambing etawa peranakan, agar memunculkan bibit bibit kambing etawa baru, yang nantinya menjadi kambing indukan yang bagus, tentunya juga meningkatkan harga jual.
Dari 80 peserta lomba ini, terbagi menjadi dua kategori. Kategori betina ada 40 peserta dan jantan ada 40 peserta. Dari masing masing kategori akan diambil juara satu, dua dan tiga. Dengan hadiah trophy, piagam, dan uang pembinaan.
Untuk juara satu sejumlah 1 juta rupiah, juara dua sebesar 750 ribu rupiah, dan juara tiga mendapatkan uang pembinaan sebesar 500 ribu rupiah.
Sementara menurut, andi susanto, juri lomba, pada seleksi awal, lomab diiukti oleh sebanyak 40 peserta, dan diambil 10 besar terbaik. Dari kriteria penilaian yaitu, keserasian, kesehatan dan performa.
Sementara dari 10 besar akan diambil juara 1, 2 dan 3, setelah juri menilai dari 10 keretiria , yaitu kepala, telinga, tanduk, leher, pola warna, postur, kaki, ekor, testis dan keserasian.
bagi pemenang lomba akan di promosikan mengikuti loma ditingkat regional hingga nasional.
Peserta diikuti oleh sekitar 80 peserta dari lokal nganjuk. Sementara kambing yang dilombakan jenis kambing etawa peranakan, yang berumur antara 1 hingga 3 bulan.
Menurut panitia lomba, lomba digelar guna mencari bibit bibit kambing etawa yang berkualitas, sesuai ciri ciri kambing etawa yang bagus.
Fokus lomba pada kambing etawa peranakan, agar memunculkan bibit bibit kambing etawa baru, yang nantinya menjadi kambing indukan yang bagus, tentunya juga meningkatkan harga jual.
Dari 80 peserta lomba ini, terbagi menjadi dua kategori. Kategori betina ada 40 peserta dan jantan ada 40 peserta. Dari masing masing kategori akan diambil juara satu, dua dan tiga. Dengan hadiah trophy, piagam, dan uang pembinaan.
Untuk juara satu sejumlah 1 juta rupiah, juara dua sebesar 750 ribu rupiah, dan juara tiga mendapatkan uang pembinaan sebesar 500 ribu rupiah.
Sementara menurut, andi susanto, juri lomba, pada seleksi awal, lomab diiukti oleh sebanyak 40 peserta, dan diambil 10 besar terbaik. Dari kriteria penilaian yaitu, keserasian, kesehatan dan performa.
Sementara dari 10 besar akan diambil juara 1, 2 dan 3, setelah juri menilai dari 10 keretiria , yaitu kepala, telinga, tanduk, leher, pola warna, postur, kaki, ekor, testis dan keserasian.
bagi pemenang lomba akan di promosikan mengikuti loma ditingkat regional hingga nasional.