BOJONEGORO - Kedatangan wantimpres soekarwo bersama tim peneliti ke bojonegoro, adalah dalam rangka kajian literasi informasi untuk membangun kebudayaan digital di tingkat desa.
Acara yang digelar di balai desa prayungan, kecamatan sumberrejo, bojonegoro, dengan menerapkan protokol kesehatan covid-19 ini, juga dihadiri bupati bojonegoro anna mu'awanah, beserta kepala dinas pemberdayan masyarakat dan desa, kepala dinas kominfo dan juga perwakilan tni dan polri.
Dalam sambutanya, mantan gubernur jawa timur yang akrab disapa pak de karwo ini, menilai, desa prayungan menjadi salahsatu desa yang terbukti mampu memanfaatkan teknologi digital dalam pengembangan potensi desa ditengah pemberlakukan pembatasaan kegiatan masyarakat atau ppkm di kabupaten bojonegoro.
Hal ini perlu didukung, sebab adanya pandemi covid-19, telah memberikan masalah dan pembelajaran yang besar bagi masyarakat, tidak hanya di indonesia, bahkan seluruh dunia.
Berdasarkan hasil tinjauannya. Desa prayungan telah mengadopsi sistem digital dalam penyelenggaraan pemerintahan desa melalui aplikasi sistem informasi desa atau S-I-D.
Dengan S-I-D, pemerintah desa prayungan, mampu mengakomodasi kebutuhan yang berkaitan dengan data kependudukan dan perijinan. Selain itu, juga mampu memasarkan produk-produk umkm masyarakat sekitar melalui market place, mulai dari kerajinan batik, produk pertanian, hingga kuliner.
Keberhasilan desa prayungan dalam mengembangkan teknologi digital ini, dinilai cukup membanggakan, sehingga kedepan harus terus didukung dan didorong agar terus berkembang lebih maju. Hal ini hendaknya juga dapat dilakukan secara menyeluruh di desa-desa lain, di seluruh indonesia sebagai budaya baru karena dampak pandemi covid-19.
Selain menggelar kajian literasi informasi. Dalam kesempatan ini, pakde karwo juga menyerahkan penghargaan kepada bupati bojonegoro yang dinilai berhasil mendorong tranformasi desa menuju era teknologi digital. Selain itu juga diberikan bantuan masker kepada masyarakat desa prayungan, melalui kepala desa setempat, imam rofi,i.
Acara yang digelar di balai desa prayungan, kecamatan sumberrejo, bojonegoro, dengan menerapkan protokol kesehatan covid-19 ini, juga dihadiri bupati bojonegoro anna mu'awanah, beserta kepala dinas pemberdayan masyarakat dan desa, kepala dinas kominfo dan juga perwakilan tni dan polri.
Dalam sambutanya, mantan gubernur jawa timur yang akrab disapa pak de karwo ini, menilai, desa prayungan menjadi salahsatu desa yang terbukti mampu memanfaatkan teknologi digital dalam pengembangan potensi desa ditengah pemberlakukan pembatasaan kegiatan masyarakat atau ppkm di kabupaten bojonegoro.
Hal ini perlu didukung, sebab adanya pandemi covid-19, telah memberikan masalah dan pembelajaran yang besar bagi masyarakat, tidak hanya di indonesia, bahkan seluruh dunia.
Berdasarkan hasil tinjauannya. Desa prayungan telah mengadopsi sistem digital dalam penyelenggaraan pemerintahan desa melalui aplikasi sistem informasi desa atau S-I-D.
Dengan S-I-D, pemerintah desa prayungan, mampu mengakomodasi kebutuhan yang berkaitan dengan data kependudukan dan perijinan. Selain itu, juga mampu memasarkan produk-produk umkm masyarakat sekitar melalui market place, mulai dari kerajinan batik, produk pertanian, hingga kuliner.
Keberhasilan desa prayungan dalam mengembangkan teknologi digital ini, dinilai cukup membanggakan, sehingga kedepan harus terus didukung dan didorong agar terus berkembang lebih maju. Hal ini hendaknya juga dapat dilakukan secara menyeluruh di desa-desa lain, di seluruh indonesia sebagai budaya baru karena dampak pandemi covid-19.
Selain menggelar kajian literasi informasi. Dalam kesempatan ini, pakde karwo juga menyerahkan penghargaan kepada bupati bojonegoro yang dinilai berhasil mendorong tranformasi desa menuju era teknologi digital. Selain itu juga diberikan bantuan masker kepada masyarakat desa prayungan, melalui kepala desa setempat, imam rofi,i.
