NGAWI - Petugas satpol PP kabupaten ngawi berhasil mengamankan 5 pekerja seks komersial (psk) dalam operasi cipta kondisi menjelang ramadan. Mereka diamankan dari dua warung di desa dawung, kecamatan jogorogo, yang diduga kuat menjadi kedok untuk praktek prostitusi.
Kabid penegakan perda satpol pp ngawi, arif setiyono mengatakan, ke 5 psk tersebut diamankan saat tengah menunggu pelanggan. Bahkan salah satu diantaranya juga telah usai melayani pelanggan pria hidung belang. Hasil pendataan di ketahui, para psk tersebut berasal dari wilayah wonogiri, jawa tengah dan kabupaten ngawi sendiri.
Setelah dilakukan pendataan para psk akan dikembalikan ke tempat asal sebelum nantinya akan dibina oleh petugas dari dinas sosial. Selain itu, bagi pemilik warung juga dilakukan pemanggilan agar tidak menyediakan psk, dan sanksi penutupan jika kembali diulangi.
Operasi cipta kondisi akan terus dilakukan hingga nanti bulan ramadan. Ini dilakukan agar tidak mengganggu jalannya ibadah puasa, terlebih dengan sasaran pada penyakit masyarakat, mulai dari miras, prostitusi dan kegiatan lainnya.
Kabid penegakan perda satpol pp ngawi, arif setiyono mengatakan, ke 5 psk tersebut diamankan saat tengah menunggu pelanggan. Bahkan salah satu diantaranya juga telah usai melayani pelanggan pria hidung belang. Hasil pendataan di ketahui, para psk tersebut berasal dari wilayah wonogiri, jawa tengah dan kabupaten ngawi sendiri.
Setelah dilakukan pendataan para psk akan dikembalikan ke tempat asal sebelum nantinya akan dibina oleh petugas dari dinas sosial. Selain itu, bagi pemilik warung juga dilakukan pemanggilan agar tidak menyediakan psk, dan sanksi penutupan jika kembali diulangi.
Operasi cipta kondisi akan terus dilakukan hingga nanti bulan ramadan. Ini dilakukan agar tidak mengganggu jalannya ibadah puasa, terlebih dengan sasaran pada penyakit masyarakat, mulai dari miras, prostitusi dan kegiatan lainnya.
