NGAWI - Warga jalan patiunus, tepatnya di gang citandui, dikelurahan margomulyo, kecamatan kota ngawi, dihebohkan dengan tewasnya moch isyahri nur abadi, 49 tahun, warga setempat dikediamannya.
Jenazah korban ditemukan setelah warga mencium bau busuk dari dalam rumahnya. Saat ditemukan kondisi korban sudah tewas dalam kondisi tertelungkup dikursi ruang keluarga.
Penemuan moch isyahri bermula dari tetangga sekitar yang curiga karena korban tidak pernah keluar rumah dalam beberapa hari terakhir. Korban diketahui tinggal sendirian dirumahnya sejak pisah ranjang dengan istrinya. Kedua anaknya pun ikut sang istri tinggal didesa lain.
Awalnya tetangga korban mencium bau busuk dari dalam rumahnya. Temuan bau busuk itu langsung diberitahukan kepada tetangga yang lain. Tak lama berselang para tetangga lainya berdatangan ke rumah moch isyahri, yang pintunya tidak terkunci. Mereka mendapati moch isyahri sudah dalam keadaan meninggal dunia dengan kondisi tubuhnya membusuk. Warga pun langsung menghubungi polisi.
Polisi yang datang ke lokasi melakukan olah tkp. Olah tkp dilakukan dilokasi tempat ditemukan korban tewas. Guna mengetahui kepastian penyebab kematian korban, polisi langsung membawa jenazah korban ke rumah sakit umum daerah, rsud dokter soeroto ngawi. Kasus kematian pria dua orang anak itu kini dalam penanganan polres ngawi.
Jenazah korban ditemukan setelah warga mencium bau busuk dari dalam rumahnya. Saat ditemukan kondisi korban sudah tewas dalam kondisi tertelungkup dikursi ruang keluarga.
Penemuan moch isyahri bermula dari tetangga sekitar yang curiga karena korban tidak pernah keluar rumah dalam beberapa hari terakhir. Korban diketahui tinggal sendirian dirumahnya sejak pisah ranjang dengan istrinya. Kedua anaknya pun ikut sang istri tinggal didesa lain.
Awalnya tetangga korban mencium bau busuk dari dalam rumahnya. Temuan bau busuk itu langsung diberitahukan kepada tetangga yang lain. Tak lama berselang para tetangga lainya berdatangan ke rumah moch isyahri, yang pintunya tidak terkunci. Mereka mendapati moch isyahri sudah dalam keadaan meninggal dunia dengan kondisi tubuhnya membusuk. Warga pun langsung menghubungi polisi.
Polisi yang datang ke lokasi melakukan olah tkp. Olah tkp dilakukan dilokasi tempat ditemukan korban tewas. Guna mengetahui kepastian penyebab kematian korban, polisi langsung membawa jenazah korban ke rumah sakit umum daerah, rsud dokter soeroto ngawi. Kasus kematian pria dua orang anak itu kini dalam penanganan polres ngawi.