BOJONEGORO - Ujian tulis seleksi perangkat desa. Salahsatunya yang berlangsung di ruang gedung sekolah menengah pertama negeri 5 bojonegoro, kecamatan bojonegoro.
Di tempat ini, sebanyak 184 peserta ujian, nampak sibuk mengerjakan soal yang sebelumnya telah disiapkan panitia di masing-masing komputer yang telah disediakan. Mereka saling bersaing memperebutkan jabatan perangkat desa, mulai dari sekretaris desa, kepala dusun, serta kasi kesra, yang lowong di desanya masing-masing.
Panitia ujian seleksi penerimaan perangkat desa, dedy bachtiar, menjelaskan. Di kecamatan bojonegoro, tes tulis di ikuti 184 peserta dari 4 desa. Mereka akan memperebutkan 6 formasi lowongan.
Adapun untuk menghindari kecurangan. Tes seleksi ini dibagi dalam tiga sesi dalam satu hari masing-masing dengan durasi waktu 60 menit, seratus soal.
Untuk sesi pertama, diikuti oleh peserta yang berasal dari desa campurejo dengan formasi kasi pelayanan umum serta formasi kasi kesra dan desa mulyoagung dengan formasi kasun dan. Selanjutnya, untuk sesi kedua di ikuti oleh desa kauman dengan formasi sekretaris desa, sementara sesi ke tiga diikuti oleh peserta dari desa sukorejo dengan formasi kasun dan sekdes.
Ujian seleksi perangkat desa ini harus lolos dengan materi wawasan kebangsaan, nusantara, serta kemasyarakatan, dan seputar pemerintahan desa. Peserta dengan nilai terbaik, nantinya akan berhak menjabat perangkat desa yang lowong di desanya masing-masing.
Selain di kecamatan bojonegoro. Tes seleksi perangkat desa juga telah berlangsung di sejumlah kecamatan lainnya, diantaranya kecamatan sukosewu, dan di kecamatan baureno.
Di tempat ini, sebanyak 184 peserta ujian, nampak sibuk mengerjakan soal yang sebelumnya telah disiapkan panitia di masing-masing komputer yang telah disediakan. Mereka saling bersaing memperebutkan jabatan perangkat desa, mulai dari sekretaris desa, kepala dusun, serta kasi kesra, yang lowong di desanya masing-masing.
Panitia ujian seleksi penerimaan perangkat desa, dedy bachtiar, menjelaskan. Di kecamatan bojonegoro, tes tulis di ikuti 184 peserta dari 4 desa. Mereka akan memperebutkan 6 formasi lowongan.
Adapun untuk menghindari kecurangan. Tes seleksi ini dibagi dalam tiga sesi dalam satu hari masing-masing dengan durasi waktu 60 menit, seratus soal.
Untuk sesi pertama, diikuti oleh peserta yang berasal dari desa campurejo dengan formasi kasi pelayanan umum serta formasi kasi kesra dan desa mulyoagung dengan formasi kasun dan. Selanjutnya, untuk sesi kedua di ikuti oleh desa kauman dengan formasi sekretaris desa, sementara sesi ke tiga diikuti oleh peserta dari desa sukorejo dengan formasi kasun dan sekdes.
Ujian seleksi perangkat desa ini harus lolos dengan materi wawasan kebangsaan, nusantara, serta kemasyarakatan, dan seputar pemerintahan desa. Peserta dengan nilai terbaik, nantinya akan berhak menjabat perangkat desa yang lowong di desanya masing-masing.
Selain di kecamatan bojonegoro. Tes seleksi perangkat desa juga telah berlangsung di sejumlah kecamatan lainnya, diantaranya kecamatan sukosewu, dan di kecamatan baureno.
