MAGETAN - Direktorat lalu lintas, ditlantas polda jatim, memantau penyekatan di jalur perbatasan jawa timur jawa tengah, di cemoro sewu, kecamatan plaosan kabupaten magetan, pada sabtu petang kemarin. Dirlantas polda jatim, kombes pol latif usman, memastikan pengetatan kendaraan keluar masuk jawa timur jawa tengah, utamanya saat arus balik lebaran idul fitri 1442 hijriyah ini.
Catatan ditlantas polda jatim, selama pengefektifan larangan mudik lebaran sejak tanggal 6 mei 2021 kemarin, sudah ada 243 ribu kendaraan yang diperiksa di sejumlah pos penyekatan di jawa timur. Dan ada 43 ribu kendaraan yang dipaksa putar balik.
Penyekatan ini akan terus dilakukan hingga tanggal 17 mei 2021 nanti, baik antar provinsi atau antar rayon. Dan sangat dimungkinkan rentang waktu penyekatan larangan mudik lebaran ini akan diperpanjang. Untuk meminimalisir mobilitas masyarakat, untuk memutus mata rantai penyebaran covid-19.
Selain melakukan penyekatan dan memutar balik kendaraan luar rayon, petugas juga melakukan rapid test antigen secara acak kepada para pengendara. Hasilnya dari 3 ribu orang yang di rapid test antigen, ada 21 orang yang dinyatakan positif covid-19 dari antigen.
Catatan ditlantas polda jatim, selama pengefektifan larangan mudik lebaran sejak tanggal 6 mei 2021 kemarin, sudah ada 243 ribu kendaraan yang diperiksa di sejumlah pos penyekatan di jawa timur. Dan ada 43 ribu kendaraan yang dipaksa putar balik.
Penyekatan ini akan terus dilakukan hingga tanggal 17 mei 2021 nanti, baik antar provinsi atau antar rayon. Dan sangat dimungkinkan rentang waktu penyekatan larangan mudik lebaran ini akan diperpanjang. Untuk meminimalisir mobilitas masyarakat, untuk memutus mata rantai penyebaran covid-19.
Selain melakukan penyekatan dan memutar balik kendaraan luar rayon, petugas juga melakukan rapid test antigen secara acak kepada para pengendara. Hasilnya dari 3 ribu orang yang di rapid test antigen, ada 21 orang yang dinyatakan positif covid-19 dari antigen.