BOJONEGORO - Seperti inilah kondisi toko emas sepekan menjelang hari raya idul fitri, seperti yang terlihat di toko emas saerah ini, terlihat hanya warga sejak pagi datang untuk menjual perhiasan,
Kondisi ini berbeda dengan tahun-tahun sebelum adanya pandemi virus corona (covid-19), jika sebelum pandemi, setiap jelang lebaran masyarakat banyak yang berburu perhiasan emas, namun kini warga banyak yang menjual perhiasannya.
Salah satu pemilik toko perhiasan emas di kota bojonegoro, minawati mengatakan bahwa tahun ini penjualan perhiasan emas di toko miliknya turun drastis hingga 50 persen. Menurutnya warga yang datang ke tokonya lebih banyak yang menjual daripada yang membeli.
Minawati menambahkan bahwa jelang hari raya idulfitri saat ini, di mana kebutuhan masyarakat meningkat, kebanyakan warga yang datang ke toko perhiasan untuk menjual emas. Alasan mereka menjual perhiasan emas adalah untuk memenuhi kebutuhan lebaran bersama keluarga.
Sementara salah satu warga desa sukowati, kecamatan kapas, kabupaten bojonegoro, mintri (48) mengatakan bahwa dirinya mengaku menjual perhiasan kalung emas miliknya karena sedang butuh uang untuk kebutuhan lebaran.
Dirinya menuturkan bahwa menjual perhiasan emas adalah cara yang paling mudah untuk mendapatkan uang tunai.
Kondisi ini berbeda dengan tahun-tahun sebelum adanya pandemi virus corona (covid-19), jika sebelum pandemi, setiap jelang lebaran masyarakat banyak yang berburu perhiasan emas, namun kini warga banyak yang menjual perhiasannya.
Salah satu pemilik toko perhiasan emas di kota bojonegoro, minawati mengatakan bahwa tahun ini penjualan perhiasan emas di toko miliknya turun drastis hingga 50 persen. Menurutnya warga yang datang ke tokonya lebih banyak yang menjual daripada yang membeli.
Minawati menambahkan bahwa jelang hari raya idulfitri saat ini, di mana kebutuhan masyarakat meningkat, kebanyakan warga yang datang ke toko perhiasan untuk menjual emas. Alasan mereka menjual perhiasan emas adalah untuk memenuhi kebutuhan lebaran bersama keluarga.
Sementara salah satu warga desa sukowati, kecamatan kapas, kabupaten bojonegoro, mintri (48) mengatakan bahwa dirinya mengaku menjual perhiasan kalung emas miliknya karena sedang butuh uang untuk kebutuhan lebaran.
Dirinya menuturkan bahwa menjual perhiasan emas adalah cara yang paling mudah untuk mendapatkan uang tunai.
