Jombang - Stok kambing kurban milik peternak kambing di Desa Wonosalam, Kecamatan Wonosalam cukup banyak. Meskipun hari raya idul adha kurang beberapa hari lagi, stok tidak banyak berkurang. Sebab belum ada pembeli yang datang ataupun memesan.
Setiap menjelang idul adha tahun-tahun sebelumnya, Wonosalam yang menjadi salah satu sentra pemeliharaan kambing bibit unggul, selalu ramai pembeli . Baik pembeli dari Jombang sendiri maupun pembeli dari luar daerah.
Sukriono salah satu peternak mengatakan sejak pandemi covid-19 terjadi, omzet peternak kambing menurun, seperti yang terjadi pada idul adha tahun lalu. Pada idul adha tahun ini peternak juga tidak berharap banyak. Sebab kondisinya belum membaik, bahkan bepergian keluar daerah dibatasi karena pemberlakukan PPKM Darurat di Jawa dan Bali.
Harga kambing kurban di Desa ini berkisar 3 juta hingga lima juta rupiah perekor. Meskipun telah dekat idul adha, harga kambing kurban tidak mengalami kenaikan yang signifikan. Perekor hanya sekitar Rp. 500.000 dibanding harga pada bulan-bulan sebelumnya. Merekapun berharap pandemi segera berakhir hingga mereka bisa kembali menjalani kehidupan normal. (ful).
