JOMBANG - Salah satu peternak burung puter pelung yang mendapatkan berkah di masa pandemi ini adalah songoart bird farm, yang ada di desa pagerwojo, kecamatan perak, jombang. Dibelakang rumahnya, puluhan burung anggungan diternak khusus. Setiap hari sejumlah pekerja rutin menjaga kebersihan kandang burung.
Setelah dibersihkan, tidak lupa asupan gizi mulai makanan dan minuman terus diperhatikan. Bird farm yang mengembangkan jenis puter, kutut dan derkuku ini terus memproduksi anakan puter pelung yang menjadi produk andalannya. Selama masa pandemi permintaan anakan burung puter terus meningkat. Bahkan permintaan naik hingga 70 persen dari hari sebelum pandemi.
Wisnu pemilik songoart bf mengatakan tingginya permintaan karena banyak orang di rumah merasa perlu hiburan. Suara anggungan burung yang khas ini bisa menjadi relaksasi bagi penyukanya. Apalagi dinikmati sambil menikmati kopi di malam hari. Tidak heran jika dalam satu bulan omzet peternal ini naik dari 15 juta sekarang tembus 45 juta.
Peminat burung puter pelung milik bird farm ini rata rata berasal dari kota besar seperti jakarta dan sekitarnya. Dengan menggunakan penjualan online permintaannya terus meningkat. Apalagi pemilik ternak ini rutin mengikuti kejuaran untuk meningkatkan kualitas burungnya.
Tidak heran sejumlah indukan yang sudah menjadi juara kini harganya melejit dan sudah ditawar hingga 100 juta. Anda tertarik untuk mencoba bisnis di tengah pemberlakukan ppkm ini,mungkin bisa mencoba ternak burung sambil menjadikan hiburan baru di rumah.
Setelah dibersihkan, tidak lupa asupan gizi mulai makanan dan minuman terus diperhatikan. Bird farm yang mengembangkan jenis puter, kutut dan derkuku ini terus memproduksi anakan puter pelung yang menjadi produk andalannya. Selama masa pandemi permintaan anakan burung puter terus meningkat. Bahkan permintaan naik hingga 70 persen dari hari sebelum pandemi.
Wisnu pemilik songoart bf mengatakan tingginya permintaan karena banyak orang di rumah merasa perlu hiburan. Suara anggungan burung yang khas ini bisa menjadi relaksasi bagi penyukanya. Apalagi dinikmati sambil menikmati kopi di malam hari. Tidak heran jika dalam satu bulan omzet peternal ini naik dari 15 juta sekarang tembus 45 juta.
Peminat burung puter pelung milik bird farm ini rata rata berasal dari kota besar seperti jakarta dan sekitarnya. Dengan menggunakan penjualan online permintaannya terus meningkat. Apalagi pemilik ternak ini rutin mengikuti kejuaran untuk meningkatkan kualitas burungnya.
Tidak heran sejumlah indukan yang sudah menjadi juara kini harganya melejit dan sudah ditawar hingga 100 juta. Anda tertarik untuk mencoba bisnis di tengah pemberlakukan ppkm ini,mungkin bisa mencoba ternak burung sambil menjadikan hiburan baru di rumah.