TUBAN - Pemandangan berbeda terlihat di tanjakan kepet desa tunah, kecamatan semanding, kabupaten tuban, rabu pagi. Jalur nasional pantura yang menghubungkan provinsi jawa timur dan jawa tengah ini dipasang rambu pembatas untuk mengalihkan arus kendaraan.
Jika biasanya kendaraan dari arah utara atau tuban kota langsung turun lurus melewati jembatan kepet lama. Maka kini, harus mengambil lajur kanan masuk jembatan kepet baru, sehingga berpapasan dengan kendaraan dari arah selatan atau arah surabaya.
Rekayasa lalu lintas ini dilakukan, untuk memperlancar pelaksanaan proyek pengecoran rigid jembatan kepet lama sepanjang 270 meter. Pihak satlantas polres tuban menghimbau agar pengguna jalan waspada, karena kondisi jalan menurun dan menyempit. Terlebih pada malam hari, kondisi jalan gelap karena masih minim penerangan.
Sementara itu, pelaksanaan pengecoran ini, akan dilakukan secara bertahan dari sisi utara jembatan terlebih dahulu, karena titik tersebut akan menjadi tumpuan rem kendaraan. Selanjutnya, pekerjaan dilanjutkan di sisi selatan jembatan. Penutupan dan pengalihan arus ini direncanakan berlangsung mulai hari ini hingga 26 november 2021 mendatang.
Untuk mengatur kelancaran arus lalu lintas, polres tuban dan dinas perhubungan setempat, akan menempatkan petugas secara bergiliran di lokasi. Selain itu sosialisasi dan himbauan akan digencarkan, agar pengguna jalan berhati-hati.