NGAWI - Beginilah kondisi tanaman padi milik para petani di desa beran, kecamatan kota ngawi, setelah kekeringan melanda wilayah itu dalam tiga bulan terakhir. Tidak ada air yang mengairi sawah yang sebagian besar merupakan sawah tadah hujan. Sementara irigasi persawahan juga mengalami kekeringan.
Tanaman padi yang baru berumur 2, hingga 3 pekan terancam mati. Bahkan tanah di sawah itu mulai kering dan retak. Menurut para petani jika hingga dua pekan kedepan sawah tidak diairi maka tanaman padi mereka akan mati.
Ada sekitar 160 hektar tanaman padi di desa beran yang terancam mati. Berbagai upaya dilakukan petani, termasuk memperdalam sumur di sawahnya. Namun air yang keluar tetap saja tidak mencukupi. Bahkan sebagian petani memilih membiarkan begitu saja tanaman padinya mati.
Para petani hanya bisa pasrah. Kekeringan membuat mereka merugi dan gagal panen. Rata-rata tanaman padi yang gagal panen tersebut membutuhkan air yang cukup banyak.
