TUBAN - Gubernur jawa timur, khofifah indar parawansa, jumat siang mendatangi posko induk sar gabungan di desa ngadirejo, kecamatan rengel, kabupaten tuban. Dalam kesempatan ini, khofifah memberikan menyerahkan santunan 10 juta rupiah untuk keluarga korban insiden perahu terbalik di sungai bengawan solo.
Selain memberikan santunan, gubernur juga memberikan support serta menyampaikan duka mendalam dan mendoakan terbaik untuk para korban dan keluarga yang ditinggalkan.
Didampingi bupati tuban aditya halindra faridzky dan sejumlah pejabat lain, gubernur juga meninjau langsung lokasi terbaliknya kapal serta melihat proses pencarian yang dilakukan oleh tim sar gabungan.
Untuk mengantisipasi kejadian serupa, pemerintah provinsi jawa timur, berencana akan menertibkan aktifitas jasa penyeberangan bengawan solo. Selain memeriksa kelayakan perahu, nahkoda atau pengemudi juga harus memiliki sertifikasi.
Selain itu pemerintah juga akan mempercepat pembangunan jembatan penghubung kanor-bojonegoro, menuju rengel-tuban. Keberadaan jembatan diharapkan dapat menjadi opsi lain untuk mempermudah akses masyarakat agar lebih mudah, aman, dan nyaman. Jembatan ditargetkan selesai akhir tahun 2021.
