JOMBANG - Beginilah kondisi rumah warga di desa purisemanding kecamatan plandaan usai diterjang angin beberapa hari lalu. Mereka terpaksa menutup atap bangunan dengan terpal seadanya. Bahkan sebagian bangunan masih beratap langit. Sehingga saat hujan turun mereka harus mencari tempat berteduh di rumah tetangganya.
Atap sejumlah rumah warga ini memang rusak parah usai tersapu angin putting beliung. Atap genteng dan sebagian galvalum beterbangan hingga hancur. Mereka kini hanya bisa berharap uluran dermawan untuk membenahi rumah mereka yang rusak.
tonasih, salah satu korban angin kencang mengaku sebagian bangunan rumahnya rusak parah. Semenjak kejadian hanya bantuan sembako dan makanan yang sudah diterima. Sedang bantuan matrial untuk membenahi rumah belum ada satupun yang memberinya. Saat hujan mereka harus mencari lokasi berteduh seadanya.
Sementara itu, winarto sekretaris desa purisemanding mengatakan, pasca musibah angin menerjang desanya belum ada bantuan matrial seperti atap dan genteng yang datang. Padahal matrial tersebut sangat dibutuhkan warga untuk digunakan membenuhi rumah warga dan berteduh saat hujan turun.
Berdasarkan data desa masih ada delapan rumah yang rusak pasca musibah angin kemarin. Delapan rumah ini rumah dibagian atap dan menunggu bantuan matrial. Pihak bpbd sebenarnya sudah melakukan pendataan namun bantuan matrial yang dibutuhkan korban putting beliung tak kunjung tiba.