Salah satu jalan yang telah diperbaiki tahun 2021 adalah Desa Mojoranu, Kecamatan Dander. Dinas Pekerjaan Umum, Bina Marga dan Penataan Ruang telah membangun jalan berupa cor beton sepanjang kurang lebih 2 Km.
Salah satu warga, Warsiman (45), mengatakan, sebelum dibangun, jalan tersebut banyak yang berlubang dan membayahakan warga. Terlebih jika musim penghujan tiba, banyak lubang yang tertutup air.
"Tidak sedikit pengendara yang harus menjadi korban akibat kondisi jalan tersebut,"tukasnya.
Namun, kondisi jalan yang memprihatinkan kini tidak ada lagi. Dengan adanya cor beton, warga tidak perlu khawatir lagi melewati jalur Dander-Kapas tersebut.
Sodikin (55), mengaku tidak lagi "ngoyo" (berupaya keras) mengayuh becaknya dibandingkan kondisi jalan sebelumnya.
"Saya setiap hari mengangkut penumpang mau berangkat ke pasar bawa dagangannya, juga waktu pulang," ujarnya.
Saat mengangkut penumpang beserta barang dagangan, Sodikin tidak lagi berbelok-belok menghindari jalan rusak. Beda dengan sekarang, setelah di cor beton perjalanan terasa ringan dan tidak membutuhkan waktu lama dari rumah penumpang menuju pasar.
"Sudah jalannya bagus, waktunya juga tidak lama. Saya mengayuh becaknya juga ringan," tegasnya dengan logat bahasa jawa.
Kepala Desa Mojoranu, Lukman Hakim, membenarkan kondisi jalan desa-nya yang telah diperbaiki Pemkab Bojonegoro tersebut.
"Alhamdulilah, jalan menuju Desa Bendo, Kecamatan Kapas sekarang sudah bagus. Di cor beton," tukasnya.
Tidak hanya itu, tahun ini pihaknya mendapatkan Bantuan Keuangan Desa (BKD) untuk jalan sepanjang 464 meter dengan alokasi sebesar Rp484 juta.
"Jalan yang akan dibangun sekarang ini, sejak 2011 belum pernah diperbaiki sama sekali. Kondisinya ya lumayan membahayakan pengguna jalan kalau hujan dan malam hari," tegasnya.
Dengan adanya perbaikan jalan alternatif menuju arah Kecamatan Temayang itu, Lukman berharap masyarakat bisa menikmati perjalanan yang aman dan nyaman.
