TUBAN - Jembatan glendeng penghubung antara kabupaten bojonegoro dengan tuban, pada selasa siang 4 januari 2022 secara resmi kembali dibuka. Namun, pembukaan jembatan ini sementara hanya diperuntukkan kendaraan roda dua.
Sebelumnya, selama hampir dua tahun jembatan yang melintang diatas sungai bengawan solo ini sempat dibuka-tutup akibat longsor. Bahkan, pada awal september 2021, jembatan harus ditutup total karena kondisinya kian memprihatinkan dan dilakukan perbaikan.
Begitu dibuka, para pengendara roda dua yang mengantre dari arah tuban maupun bojonegoro langsung melintasi jembatan ini. Untuk sementara selama sekitar 30 hari kedepan, hanya kendaraan roda dua yang diperbolehkan melintas. Hal ini dilakukan, lantaran masih dalam tahap uji coba kontruksi jembatan.
jika dalam tahap uji coba selama 2 pekan kedepan selesai dan keadaan jembatan benar-benar sudah dapat dilalui. Maka untuk pengendara roda 4 di mungkinkan sudah dapat melewati jembatan glendeng tersebut.
dalam pembukaan jembatan glendeng tersebut di hadiri oleh berbagai pihak, mulai dari kadishub bojonegoro, kadis pupr tuban, kasatlantas polres bojonegoro tuban, camat soko, kapolsek soko dan kontraktor pengerjaan jembatan.
atas dibukanya jembatan ini, warga mengaku bersyukur dan antusias karena bisa beraktifitas seperti biasa. Pasalnya selama jembatan rusak dan diperbaiki, warga harus memutar sejauh lebih dari 10 kilometer melintasi jembatan kali ketek, jika akan pergi ke bojonegoro maupun tuban.