BOJONEGORO - Kesadaran akan pentingnya keselamatan dalam berkendara merupakan tanggung jawab semua pihak termasuk dalam memberikan pemahaman tersebut bagi para siswa sekolah yang merupakan generasi penerus bangsa sangatlah penting untuk dilakukan. PT Pertamina EP Cepu (PEPC) Zona 12 (JTB) Regional Indonesia Timur Subholding Upstream Pertamina berkolaborasi dengan Satlantas Polres Bojonegoro mengadakan Kampanye Safety Riding untuk membangun pemahaman tersebut bagi siswa di SMKN Ngasem, Bojonegoro, Jawa Timur pada Selasa (08/02/2022).
Kegiatan Penyuluhan Keselamatan Berkendara atau safety riding yang diinisiasi oleh PEPC JTB berkerja sama Polres Bojonegoro ini merupakan bagian dari aksi sosial perusahaan dalam rangka Bulan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) yang berlangsung tiap tahun dan tahun ini berlangsung sejak 12 Januari hingga 12 Februari 2022. Para siswa sekolah kejuruan negeri yang ada di Kecamatan Ngasem tersebut mendapatkan bimbingan cara berperilaku dan berkendara secara baik, benar dan aman dari Unit Kamsel Satlantas Polres Bojonegoro.
JTB Site Office & PGA Manager PEPC Edy Purnomo pada kesempatan tersebut berpesan kepada semua peserta agar selalu mentaati setiap peraturan lalu lintas. Edy berharap dengan mengikuti kegiatan seperti ini para siswa akan semakin dewasa dan bijak dalam berlalu lintas di jalan raya, dengan selalu mengutamakan keselamatan dirinya juga pada akhirnya peduli terhadap keselamatan pengguna jalan lainnya.
"Setelah mendapatkan ilmu dari bapak-bapak kepolisian ini tentang berkendara yang aman, diharapkan adik-adik menjadi semakin matang dan disiplin dalam berkendara di jalan demi keselamatan sesama pengguna jalan," pesan Edy. Semoga anak-anak yang ikut kegiatan ini dapat menjadi duta disiplin dalam berlalu lintas. Bertepatan dengan peringatan Bulan K3, kami dari PEPC berkolaborasi dan berkomitmen dengan Satlantas Polres Bojonegoro dalam upaya menciptakan kedisiplinan di jalan raya. "Tolong sampaikan kepada semua kenalan agar saling menaati peraturan lalu lintas demi kebaikan kita semua," tambahnya.
Senada dengan Edy, Kanit Kamsel Satlantas Polres Bojonegoro Ipda M. Imam Wahyudi yang hadir memimpin tim kampanye safety riding juga menyampaikan harapan serupa, bahwa anak-anak di SMK Negeri Ngasem dapat semakin meningkatkan kedewasaan dalam berkendara di jalan raya, selalu patuh terhadap peraturan lalu lintas sehingga keamanan dan keselamatan di jalan raya dapat dijaga bersama. "Kami mengapresiasi kepedulian PEPC terhadap keselamat masyarakat yang diwujudkan melalui program kampanye disiplin berlalu lintas bersama Satlantas Polres Bojonegoro ke setiap lapisan masyarakat yang diharapkan dapat melahirkan duta-duta disiplin dan aman dalam berkendara," ungkap Imam.
Sementara itu, Kepala Sekolah SMK Negeri Ngasem Agus Suprapto Mulyono yang membuka kegiatan kampanye safety dari PEPC ini juga menyampaikan kegembiraan atas terselenggaranya kegiatan ini dan apresiasi kepada PEPC bersama Polres Bojonegoro yang telah memberikan penyuluhan keselamatan bagi siswa siswinya. Agus merasa ini merupakan kegiatan yang berharga dan mulia karena pembekalan ini sangat penting untuk masa depan generasi bangsa.
"Anak-anakku sekalian, tolong ilmu-ilmu ini dipahami, diminati, dicerna dan ditindaklanjuti agar kita semua menjadi aman. Kepada PEPC kami menyampaikan terima kasih yang besar atas kepeduliannya kepada generasi muda kita dalam keselamatan di jalan raya," pesannya Agus. "Anak-anak juga tolong nanti yang sudah mengikuti kegiatan ini untuk turut menyebarkan ilmu yang didapat hari ini kepada kerabat dan lingkungannya sehingga menjadi manfaat juga bagi banyak orang," himbaunya.
Tujuan dari kegiatan kampanye safety riding untuk siswa sekolah ini pada dasarnya agar semua siswa di SMK Negeri Ngasem dan lingkungannya dapat selamat dalam berkendara berkat pemahaman yang lebih baik dalam berlalu lintas. Selamat saat keluar rumah hingga pulang kerumah lagi.
Ada beberapa faktor penyebab kecelakaan diantaranya faktor manusia, faktor jalan, faktor kendaraan dan faktor cuaca. Dari keempat faktor tersebut, menurut data Polres Bojonegoro faktor manusia menduduki peringkat pertama sebagai penyebab terjadinya kecelakaan. Untuk itulah kegiatan kampanye safety riding seperti ini penting untuk terus digalakkan demi meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya disiplin berlalu lintas. Acara penyuluhan berjalan dengan lancar dan dengan menerapkan protokol kesehatan yang baik.
