JOMBANG - Ketenangan warga desa panglungan, kecamatan wonosalam, kabupaten jombang terusik. Hal ini setelah warga dihebohkan dengan penemuan dua buah bom seperti rudal yang ditemukan sunaryo, 51 tahun, warga setempat.
Ukuran kedua bom ini cukup besar dengan panjang masing-masing sekitar 60 dan 50 centimeter. Dengan diameter kedua bom ini sekitar 20 dan 30 centi. Dilihat dari bentuknya, warga menduga, kedua bom ini adalah sisa perang era penjajahan belanda puluhan tahun silam.
Sunaryo, sang penemu bom mengatakan awalnya dirinya sedang bekerja menggali tanah untuk membuat kandang kambing. Tanpa diduga, saat menggali pada kedalaman 60 centimeter, mata cangkul sunaryo mengenai benda keras. Setelah diperiksa dan diambil, benda tersebut ternyata mirip dengan bom. Meski kondisinya sudah berkarat, warga menduga bom ini masih aktif.
Untuk menghindari terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan, kedua bom tersebut kemudian dievakuasi oleh petugas dan kini sudah diamankan di mapolsek wonosalam.
Ukuran kedua bom ini cukup besar dengan panjang masing-masing sekitar 60 dan 50 centimeter. Dengan diameter kedua bom ini sekitar 20 dan 30 centi. Dilihat dari bentuknya, warga menduga, kedua bom ini adalah sisa perang era penjajahan belanda puluhan tahun silam.
Sunaryo, sang penemu bom mengatakan awalnya dirinya sedang bekerja menggali tanah untuk membuat kandang kambing. Tanpa diduga, saat menggali pada kedalaman 60 centimeter, mata cangkul sunaryo mengenai benda keras. Setelah diperiksa dan diambil, benda tersebut ternyata mirip dengan bom. Meski kondisinya sudah berkarat, warga menduga bom ini masih aktif.
Untuk menghindari terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan, kedua bom tersebut kemudian dievakuasi oleh petugas dan kini sudah diamankan di mapolsek wonosalam.
