TUBAN - Waduk yang ada di desa karanglo, kecamatan kerek, kabupaten tuban, pada kamis petang meluap. Ini terjadi akibat hujan deras mengguyur kawasan perbukitan yang ada selatan kawasan setempat selama lebih dari dua jam.
Air waduk meluap, hingga membuat jalan penghubung antar desa berubah menjadi sungai berarus deras. Naas, dua kendaraan yang melintas di jalan setempat, yakni mobil avanza dan truk terjebak di tengah-tengah banjir bandang.
Bahkan, mobil avanza yang dikemudikan oleh teguh budi santoso, warga kelurahan kutorejo, kecamatan tuban kota, sempat terseret banjir hingga beberapa meter. Beruntung sang sopir berhasil keluar menyelamatkan diri. Sementara agar mobil tidak hanyut, pemilik mobil dibantu warga memasang tali dan mengaitkannya ke tembok beton.
Sementara truk yang dikemudikan agus kurniawan, warga desa pongpongan, kecamatan kerek, tuban, mencoba bertahan di tengah derasnya arus banjir. Ia tetap menyalakan mesin truk, agar kendaraan yang ia kemudikan tidak hanyut terbawa banjir. Kedua kendaraan ini, terjebak banjir hingga kamis malam.
Menurut pengendara truk agus kurniawan, ia terjebak banjir bandang saat perjalanan pulang usai mengantar batu kapur di tambakboyo tuban. Sesampainya di lokasi kejadian, tiba-tiba air waduk meluap sehingga truk yang dikemudikan bersama mobil avanza terjebak di tengah-tengah banjir.
Evakuasi kedua kendaraan yang dilakukan petugas kepolisian, tni, bpbd serta warga, berlangsung dramatis. Truk terlebih dahulu bisa dievakuasi. Sementara evakuasi mobil avanza membutuhkan waktu hampir satu jam. Warga bersama petugas menarik dan mendorong mobil ke tempat yang lebih aman.
Tidak ada korban jiwa maupun luka dalam kejadian ini. Namun, mobil avanza mengalami kerusakan mesin, akibat terendam banjir.
Air waduk meluap, hingga membuat jalan penghubung antar desa berubah menjadi sungai berarus deras. Naas, dua kendaraan yang melintas di jalan setempat, yakni mobil avanza dan truk terjebak di tengah-tengah banjir bandang.
Bahkan, mobil avanza yang dikemudikan oleh teguh budi santoso, warga kelurahan kutorejo, kecamatan tuban kota, sempat terseret banjir hingga beberapa meter. Beruntung sang sopir berhasil keluar menyelamatkan diri. Sementara agar mobil tidak hanyut, pemilik mobil dibantu warga memasang tali dan mengaitkannya ke tembok beton.
Sementara truk yang dikemudikan agus kurniawan, warga desa pongpongan, kecamatan kerek, tuban, mencoba bertahan di tengah derasnya arus banjir. Ia tetap menyalakan mesin truk, agar kendaraan yang ia kemudikan tidak hanyut terbawa banjir. Kedua kendaraan ini, terjebak banjir hingga kamis malam.
Menurut pengendara truk agus kurniawan, ia terjebak banjir bandang saat perjalanan pulang usai mengantar batu kapur di tambakboyo tuban. Sesampainya di lokasi kejadian, tiba-tiba air waduk meluap sehingga truk yang dikemudikan bersama mobil avanza terjebak di tengah-tengah banjir.
Evakuasi kedua kendaraan yang dilakukan petugas kepolisian, tni, bpbd serta warga, berlangsung dramatis. Truk terlebih dahulu bisa dievakuasi. Sementara evakuasi mobil avanza membutuhkan waktu hampir satu jam. Warga bersama petugas menarik dan mendorong mobil ke tempat yang lebih aman.
Tidak ada korban jiwa maupun luka dalam kejadian ini. Namun, mobil avanza mengalami kerusakan mesin, akibat terendam banjir.