LAMONGAN - Polres lamongan telah memeriksa dua penjaga palang pintu perlintasan kereta api di barat terminal bus lamongan tempat terjadinya kecelakaan kereta api dengan dua truk beberapa waktu lalu. Dua penjaga palang pintu perlintasan kereta api tersebut masing-masing adalah febri warga desa bulurejo, kecamatan rengel, tuban, dan mariyono, warga desa menongo, kecamatan sukodadi, lamongan.
Selain itu, petugas kepolisian juga memeriksa dua orang masinis kereta api yang mengalami kecelakaan. Masing-masing muhamad mualim dan lustiono, keduanya warga blora, jawa tengah. Tak hanya itu, petugas juga memeriksa sejumlah saksi mata.
Meski demikian, hingga kini petugas belum menetapkan satu pun tersangka dalam kasus kecelakaan tersebut. Petugas berasalan, masih melakukan pendalaman dan masih belum memeriksa sejumlah saksi kunci. Selain itu, kasus kecelakaan ini juga masih dalam tahap penyelidikan.
Diberitakan sebelumnya, kereta api jurusan cepu – pasarturi surabaya, menabrak dua truk di perlintasan kereta api di kabupaten lamongan, pada 9 maret 2022 kemarin. Akibat kecelakaan ini, bagian depan lokomotif kereta api dan truk rusak. Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini. Namun sejumlah orang dilaporkan mengalami luka hingga harus dilarikan ke rumah sakit.
Selain itu, petugas kepolisian juga memeriksa dua orang masinis kereta api yang mengalami kecelakaan. Masing-masing muhamad mualim dan lustiono, keduanya warga blora, jawa tengah. Tak hanya itu, petugas juga memeriksa sejumlah saksi mata.
Meski demikian, hingga kini petugas belum menetapkan satu pun tersangka dalam kasus kecelakaan tersebut. Petugas berasalan, masih melakukan pendalaman dan masih belum memeriksa sejumlah saksi kunci. Selain itu, kasus kecelakaan ini juga masih dalam tahap penyelidikan.
Diberitakan sebelumnya, kereta api jurusan cepu – pasarturi surabaya, menabrak dua truk di perlintasan kereta api di kabupaten lamongan, pada 9 maret 2022 kemarin. Akibat kecelakaan ini, bagian depan lokomotif kereta api dan truk rusak. Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini. Namun sejumlah orang dilaporkan mengalami luka hingga harus dilarikan ke rumah sakit.