LAMONGAN - Berhati-hatilah saat mendapatkan penawaran barang dengan harga murah dari seseorang. Di kabupaten lamongan, seorang mama muda langsung melapor ke polres setempat, setelah tertipu puluhan juta rupiah.
Korban adalah muflikhatul ubudiyah, warga jalan sumargo, kelurahan tloganyar lamongan kota. Sementara terlapor adalah suwartono, warga desa kebonagung, kecamatan ploso jombang. Muflikhatul datang ke polres lamongan dengan membawa sejumlah barang bukti, diantaranya bukti transfer pembelian dan fotocopy ktp pelaku.
Kejadian bermula saat terlapor menawarkan pagar stainless dengan harga murah di rumah pelapor, yakni tiga belas juta rupiah. Padahal diluar harganya diatas 15 juta. Karena tergiur harga murah, korban akhirnya membeli pagar tersebut dengan cara transfer.
Beberapa hari kemudian, pelaku datang lagi ke rumah korban dengan alasan untuk mengukur dan melihat rumah yang akan di pasang pagar. Tak lama kemudian, pelaku meminjam sepeda motor korban dengan alasan untuk membeli kebutuhan untuk memasang pagar tersebut.
Namun, setelah membawa motor tersebut, pelaku tak kembali ke rumah korban. Bahkan, nomor yang digunakan untuk komunikasi dengan korban juga tidak aktif. Korban kemudian melaporkan kejadian ini kepada pihak kepolisian.
Korban berharap, pihak kepolisian segera menangkap pelaku.
Korban adalah muflikhatul ubudiyah, warga jalan sumargo, kelurahan tloganyar lamongan kota. Sementara terlapor adalah suwartono, warga desa kebonagung, kecamatan ploso jombang. Muflikhatul datang ke polres lamongan dengan membawa sejumlah barang bukti, diantaranya bukti transfer pembelian dan fotocopy ktp pelaku.
Kejadian bermula saat terlapor menawarkan pagar stainless dengan harga murah di rumah pelapor, yakni tiga belas juta rupiah. Padahal diluar harganya diatas 15 juta. Karena tergiur harga murah, korban akhirnya membeli pagar tersebut dengan cara transfer.
Beberapa hari kemudian, pelaku datang lagi ke rumah korban dengan alasan untuk mengukur dan melihat rumah yang akan di pasang pagar. Tak lama kemudian, pelaku meminjam sepeda motor korban dengan alasan untuk membeli kebutuhan untuk memasang pagar tersebut.
Namun, setelah membawa motor tersebut, pelaku tak kembali ke rumah korban. Bahkan, nomor yang digunakan untuk komunikasi dengan korban juga tidak aktif. Korban kemudian melaporkan kejadian ini kepada pihak kepolisian.
Korban berharap, pihak kepolisian segera menangkap pelaku.