JOMBANG - Lantunan tadarus terdengar merdu dari siswa luar biasa atau SLB muhammadiyah, desa pulo, kecamatan jombang. Berada didalam mushola, mereka menggelar tadarus bersama. Secara perlahan, anak anak membaca menggunakan jemari yang mereka raba di atas alquran braille.
Tak mudah bagi anak penyandang tuna netra membaca alquran braile. Mereka membutuhkan waktu bertahun-tahun untuk menghafal setiap huruf hijaiyah serta harakatnya. Didampingi dua guru,tadarus berlangsung khusuk.
Sofwan jauharudin hasan salah satu siswa SLB ini mengaku belajar membaca al qur’an braille sejak kelas 1 sd. Meskipun sekarang sudah kelas viii dirinya tetap semangat belajar. Apalagi dibulan suci ramadhan ini,dirinya ingin menambah kemampuannya mengeja huruf braille dalam bacaan al qur’an.
Eka novi astuti, guru tuna netra SLB muhammadiyah jombang mengatakan membaca alquran memang sudah menjadi kebiasaan rutin di sekolahnya. Terutama dibulan suci ramadan kegiatan membaca alquran digunakan dalam setiap mengawali jam belajar sekolah.
Selain tadarus selama bulan suci ramadhan ini anak anak SLB juga dilatih untuk mengikuti tambahan belajar agama. Mulai dari berwudlu hingga menjalankan sholat wajib hingga sunah. Anak diharapkan semakin dekat dengan ajaran agama meskipun mereka memiliki keterbatasan fisik.
Tak mudah bagi anak penyandang tuna netra membaca alquran braile. Mereka membutuhkan waktu bertahun-tahun untuk menghafal setiap huruf hijaiyah serta harakatnya. Didampingi dua guru,tadarus berlangsung khusuk.
Sofwan jauharudin hasan salah satu siswa SLB ini mengaku belajar membaca al qur’an braille sejak kelas 1 sd. Meskipun sekarang sudah kelas viii dirinya tetap semangat belajar. Apalagi dibulan suci ramadhan ini,dirinya ingin menambah kemampuannya mengeja huruf braille dalam bacaan al qur’an.
Eka novi astuti, guru tuna netra SLB muhammadiyah jombang mengatakan membaca alquran memang sudah menjadi kebiasaan rutin di sekolahnya. Terutama dibulan suci ramadan kegiatan membaca alquran digunakan dalam setiap mengawali jam belajar sekolah.
Selain tadarus selama bulan suci ramadhan ini anak anak SLB juga dilatih untuk mengikuti tambahan belajar agama. Mulai dari berwudlu hingga menjalankan sholat wajib hingga sunah. Anak diharapkan semakin dekat dengan ajaran agama meskipun mereka memiliki keterbatasan fisik.