TUBAN - Harga ikan laut di pasar ikan tradisional kabupaten tuban, terus melambung tinggi, selama bulan ramadhan ini. Kondisi tersebut salah satunya seperti terpantau di pasar ikan tradisional desa kradenan, kecamatan palang, kabupaten tuban, pada kamis siang.
Meski demikian, pasar ikan justru ramai diserbu pengunjung. Mereka datang untuk membeli ikan laut hasil tangkapan nelayan sekitar yang masih segar untuk menu berbuka puasa.
Kenaikan harga ikan ini dipicu tingginya permintaan. Sejak awal bulan suci ramadhan, harga berbagai jenis ikan laut terus melambung. Diantaranya rajungan, kepiting, cumi, tongkol, tuna togek serta kerapu.
Kenaikan tertinggi berlaku pada rajungan. Hewan mirip kepiting ini melonjak drastis sekitar Rp. 60.000 per kilogram. Jika biasanya rajungan ukuran dijual berkisan Rp. 90.000 per kilogram, maka kini naik menjadi Rp. 150.000. Harga tergantung ukuran dan kondisi barang.
Tongkol naik dari Rp. 25.000, menjadi Rp. 35.000 per kilogram. Cumi-cumi yang awalnya Rp. 40.000, naik menjadi Rp. 65.000 per kilogram. Ikan togek naik Rp. 25.000, padahal sebelumnya hanya Rp. 15.000 per kilogram. Sedangkan udang dan kepiting naik masing-masing menjadi Rp. 70.000 dan Rp. 120.000 per kilogram. Meski mahal, namun para pedagang mengaku mengalami kenaikan omzet penjualan mencapai lima puluh persen.
Selama ramadhan, para pedagang ikan disini rata-rata menghabiskan satu setengah kuintal ikan per hari. Sementara pada hari biasa, mereka hanya mampu menjual satu kuintal saja per harinya.
Meski demikian, pasar ikan justru ramai diserbu pengunjung. Mereka datang untuk membeli ikan laut hasil tangkapan nelayan sekitar yang masih segar untuk menu berbuka puasa.
Kenaikan harga ikan ini dipicu tingginya permintaan. Sejak awal bulan suci ramadhan, harga berbagai jenis ikan laut terus melambung. Diantaranya rajungan, kepiting, cumi, tongkol, tuna togek serta kerapu.
Kenaikan tertinggi berlaku pada rajungan. Hewan mirip kepiting ini melonjak drastis sekitar Rp. 60.000 per kilogram. Jika biasanya rajungan ukuran dijual berkisan Rp. 90.000 per kilogram, maka kini naik menjadi Rp. 150.000. Harga tergantung ukuran dan kondisi barang.
Tongkol naik dari Rp. 25.000, menjadi Rp. 35.000 per kilogram. Cumi-cumi yang awalnya Rp. 40.000, naik menjadi Rp. 65.000 per kilogram. Ikan togek naik Rp. 25.000, padahal sebelumnya hanya Rp. 15.000 per kilogram. Sedangkan udang dan kepiting naik masing-masing menjadi Rp. 70.000 dan Rp. 120.000 per kilogram. Meski mahal, namun para pedagang mengaku mengalami kenaikan omzet penjualan mencapai lima puluh persen.
Selama ramadhan, para pedagang ikan disini rata-rata menghabiskan satu setengah kuintal ikan per hari. Sementara pada hari biasa, mereka hanya mampu menjual satu kuintal saja per harinya.
