LAMONGAN - Pihak jajaran TNI, polri dan forkopimda kabupaten Lamongan, siang tadi melakukan sidak ke pasar sidoarjo kecamatan Lamongan kota. Sidak ini di lakukan untuk mengantisipasi adanya penimbunan minyak goreng curah khusus nya dan kelangkaan serta kenaikan harga minyak goreng curah itu sendiri.
Sidak yang di pimpin langsung oleh nalikan sekretaris daerah kabuapetn Lamongan ini , juga di ikuti oleh dandim 0812 Lamongan, wakapolres Lamongan serta bbeerapa jajaran forkopinda kabuapten Lamongan.
Dalam sidak ini, satu persatu para pedagang minyak goreng ini di datangi dan pihak forkopinda muapun tni dan polri ini , juga menghimbau agar para pedagang ini tidak melakukan penimbunan minyak goreng curah khusus nya.
TNI, polri dan pihak terkait , akan terus melakukan pemantaun terhadap pendistribusian minyak goreng curah teramasuk juga terkait dengan harga eceran tertinggi atau het . Dimana dalam harga eceran tertinggi ini , untuk satu liter minyak goreng jenis curah adalah empat belas ribu rupiah, dan jika ada pedagang yang ketahuan menjual antara di atas het ini kana terkena sanksi.
Sidak yang di pimpin langsung oleh nalikan sekretaris daerah kabuapetn Lamongan ini , juga di ikuti oleh dandim 0812 Lamongan, wakapolres Lamongan serta bbeerapa jajaran forkopinda kabuapten Lamongan.
Dalam sidak ini, satu persatu para pedagang minyak goreng ini di datangi dan pihak forkopinda muapun tni dan polri ini , juga menghimbau agar para pedagang ini tidak melakukan penimbunan minyak goreng curah khusus nya.
TNI, polri dan pihak terkait , akan terus melakukan pemantaun terhadap pendistribusian minyak goreng curah teramasuk juga terkait dengan harga eceran tertinggi atau het . Dimana dalam harga eceran tertinggi ini , untuk satu liter minyak goreng jenis curah adalah empat belas ribu rupiah, dan jika ada pedagang yang ketahuan menjual antara di atas het ini kana terkena sanksi.
