BOJONEGORO - Pemerintah mulai menerapkan vaksinasi dosis ke 3 atau booter, sebagai syarat untuk mobilitas masyarakat berupa perjalanan jarak jauh dan juga masuk ke pusat perbelanjaan. Pelaksanaanya juga terus dilakukan, termasuk menyasar para penyandang disabilitas.
Seperti yang terlihat di Rumah Bersama Disabilitas (RBD) di Jalan Meliwis Putih, Kelurahan Ngrowo, Kecamatan Kota, Kabupaten Bojonegoro, pada Kamis (04/08/2022). Para penyadang disabilitas di Bojonegoro mendapatkan vaksinasi dosis ke 3 atau booster.
Pelaksanaan vaksinasi tersebut, didukung oleh Departemen of Foreign Affairs and Trade (DFAT) dan bekerjasama dengan Puskesmas Kota Bojonegoro, Polres Bojonegoro dan Kodim 0813 Bojonegoro.
Sebelum disuntik vaksin booster, mereka terlebih dahulu mendaftar serta mengikuti screaning kesehatan. Setelah dipastikan sehat, mereka disuntik vaksin covid-19 sesuai dosis serta jenis vaksin.
Direktur Yayasan Sikas Bakti Nusantara, M. Yasin mengatakan, kegiatan ini dilakukan untuk mengakomodir teman-teman disabilitas yang hendak mengikuti vaksin covid-19, baik dosis pertama, kedua maupun booster.
“Vaksin ini tidak hanya untuk kalangan tertentu, tapi untuk semua kalangan sehingga kami mengakomodir ini,” Jelasnya.
Pada kegiatan ini, Puskesmas Bojonegoro Kota menyiapkan 70 dosis vaksin booster. 40 dosis untuk disabilitas, dan 30 dosis vaksin untuk masyarakat umum.
“Sedangkan vaksin yang disediakan ada berbagai jenis, diantaranya jenis sinoparm, astra zeneca, dan pfizer,” Terang Febriana, Koordinator Imunisasi Puskesmas Kota Bojonegoro. (edo/rok)
Seperti yang terlihat di Rumah Bersama Disabilitas (RBD) di Jalan Meliwis Putih, Kelurahan Ngrowo, Kecamatan Kota, Kabupaten Bojonegoro, pada Kamis (04/08/2022). Para penyadang disabilitas di Bojonegoro mendapatkan vaksinasi dosis ke 3 atau booster.
Pelaksanaan vaksinasi tersebut, didukung oleh Departemen of Foreign Affairs and Trade (DFAT) dan bekerjasama dengan Puskesmas Kota Bojonegoro, Polres Bojonegoro dan Kodim 0813 Bojonegoro.
Sebelum disuntik vaksin booster, mereka terlebih dahulu mendaftar serta mengikuti screaning kesehatan. Setelah dipastikan sehat, mereka disuntik vaksin covid-19 sesuai dosis serta jenis vaksin.
Direktur Yayasan Sikas Bakti Nusantara, M. Yasin mengatakan, kegiatan ini dilakukan untuk mengakomodir teman-teman disabilitas yang hendak mengikuti vaksin covid-19, baik dosis pertama, kedua maupun booster.
“Vaksin ini tidak hanya untuk kalangan tertentu, tapi untuk semua kalangan sehingga kami mengakomodir ini,” Jelasnya.
Pada kegiatan ini, Puskesmas Bojonegoro Kota menyiapkan 70 dosis vaksin booster. 40 dosis untuk disabilitas, dan 30 dosis vaksin untuk masyarakat umum.
“Sedangkan vaksin yang disediakan ada berbagai jenis, diantaranya jenis sinoparm, astra zeneca, dan pfizer,” Terang Febriana, Koordinator Imunisasi Puskesmas Kota Bojonegoro. (edo/rok)