Iklan Beranda

Sketsa Bengawan
Selasa, 20 September 2022, 14:44 WIB
Last Updated 2022-09-22T04:26:50Z
Hukum | PeristiwaLamonganViewerViral

67 Desa di 13 Kecamatan di Lamongan Alami Krisis Air Bersih


LAMONGAN - Kekeringan melanda 67 Desa di 13 Kecamatan di Kabupaten Lamongan sejak satu bulan terakhir. Kondisi ini salah satunya dirasakan warga Desa Sumberjo, Kecamatan Lamongan Kota, Kabupaten Lamongan, pada Selasa (20/09/2022).

Pantauan JTV di lapangan, datangnya musim kemarau membuat warga desa setempat mengalami krisis air bersih. Pasalnya, sumur, embung hingga telaga kondisinya mengering.

Kondisi ini diperparah dengan dengan tidak berfungsinya program penyediaan air minum dan sanitasi berbasis masyarakat (Pamsimas) di desa setempat. Pasalnya, Pamsimas ini juga mengambil air dari telaga di desa setempat yang kini turut mengering.

Menurut Kepala Desa Sumberjo, Sumantri, kekeringan ini terjadi di desa sejak satu bulan terakhir. Sumber air yang mengering akibat kemarau membuat warga harus membeli air untuk keperluan sehari-hari.

“Per jerigen warga membelinya dengan harga seribu dua ratus rupiah, karena memang sumber kering semua,” jelas kepada JTV.

Sementara menurut Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Lamongan, Gunadi. Berdasarkan data dari BMKG serta data BPBD, kekeringan melanda sedikitnya 67 desa di 13 kecamatan di Lamongan. Terkait hal ini, pihak BPBD akan memberikan bantuan air bersih ke desa-desa terdampak kekeringan.

“Kami sudah ada data, selanjutnya akan kita droping air bersih ke desa-desa terparah dulu, baru kemudian ke desa terdampak,” tuturnya.(fli/rok)
 

Ikuti berita terkini JTV Bojonegoro di Google News