BOJONEGORO - Kebakaran hebat melanda rumah sekaligus toko milik Lilik Pujiati, 75 tahun, pada Selasa dini hari (06/09/2022). Api dengan cepat membakar seluruh bangunan beserta isinya yang ada di Jalan Jaksa Agung Suprapto, Kelurahan Karangpacar, Kecamatan Bojonegoro Kota, Kabupaten Bojonegoro.
Besarnya kobaran api mencapai empat meter, menimbulkan kepanikan warga. Kondisi ini diperparah dengan minimnya sumber air, sehingga warga tak mampu berbuat banyak untuk melakukan pemadaman.
Bangunan berbahan kayu dan papan ini terbakar hebat beserta seluruh perabot rumah tangga isi toko yang tersimpan di dalamnya. Belum diketahui secara pasti pemicu kebakaran.
Kepala Damkar Bojonegoro, Achmad Gunawan mengatakan, diduga kebakaran terjadi akibat konsleting listrik. Pasalnya, sebelum terbakar pemilik rumah sempat beberapa kali menghidupkan meteran listrik yang tiba-tiba anjlok.
“Penyebab pasti masih diselidiki pihak kepolisian. Namun sebelum terbakar, pemilik rumah sempat keluar masuk rumah menyalakan meteran listrik yang anjlok, sehingga diduga ada korsleting listrik,” ungkapnya.
Api baru berhasil dipadamkan setelah 20 petugas pemadam beserta tiga unit mobil pemadam kebakaran tiba di lokasi kejadian. Beruntung tidak ada korban jiwa maupun luka dalam peristiwa ini. Namun, kerugian ditaksir mencapai lima ratus juta rupiah. (lim/rok)
Besarnya kobaran api mencapai empat meter, menimbulkan kepanikan warga. Kondisi ini diperparah dengan minimnya sumber air, sehingga warga tak mampu berbuat banyak untuk melakukan pemadaman.
Bangunan berbahan kayu dan papan ini terbakar hebat beserta seluruh perabot rumah tangga isi toko yang tersimpan di dalamnya. Belum diketahui secara pasti pemicu kebakaran.
Kepala Damkar Bojonegoro, Achmad Gunawan mengatakan, diduga kebakaran terjadi akibat konsleting listrik. Pasalnya, sebelum terbakar pemilik rumah sempat beberapa kali menghidupkan meteran listrik yang tiba-tiba anjlok.
“Penyebab pasti masih diselidiki pihak kepolisian. Namun sebelum terbakar, pemilik rumah sempat keluar masuk rumah menyalakan meteran listrik yang anjlok, sehingga diduga ada korsleting listrik,” ungkapnya.
Api baru berhasil dipadamkan setelah 20 petugas pemadam beserta tiga unit mobil pemadam kebakaran tiba di lokasi kejadian. Beruntung tidak ada korban jiwa maupun luka dalam peristiwa ini. Namun, kerugian ditaksir mencapai lima ratus juta rupiah. (lim/rok)