Salah satu pembangunan drainase di Kabupaten Bojonegoro. |
Ratusan ribu meter drainase tersebut dibangun Bupati Anna mulai tahun 2019 hingga tahun 2022 berjalan ini. Pembangunan drainase terus dilakukan berlanjut dan sesuai rencana jumlah itu belum termasuk anggaran P-APBD tahun 2022. Proyek drainase ini dalam rangka untuk mengatasi genangan air dan memperlancar saluran air.
Kepala Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman dan Cipta Karya (DPKP CK) Bojonegoro, Adie Wicaksono melalui Kabid Prasarana, Sarana dan Utilitas umum (PSU) Iwan Maulana menyebutkan, pembangunan drainase masih dilakukan hingga saat ini.
“Total yang sudah dikerjakan sepanjang 145.283 meter drainase mulai 2019 sampai tahun ini,” ungkapnya, minggu (13/11/2022).
Lebih lanjut, Iwan Maulana juga merinci panjang drainase yang dibangun tersebut. Yakni di tahun 2019 dibangun sepanjang 53.044 meter, kemudian pada 2020 sepanjang 31.200 meter, dan di tahun 2021 dengan panjang 32.623 meter. Kemudian pada tahun 2022 dengan panjang drainase 28.416 meter (belum termasuk P.APBD).
“Sementara untuk capaian kumulatif hingga tahun ini 251.089 meter, atau prosentase capaian 33,2 persen,” jelasnya.
Pihaknya juga menuturkan pembangunan drainase ditargetkan selesai di tahun 2023 mendatang. Harapannya, pembangunan infrastruktur semakin dapat dirasakan manfaatnya dan mendorong percepatan pertumbuhan ekonomi masyarakat Bojonegoro. (*/red)