TUBAN - Berbagai persiapan mulai dilakukan umat tridharma dalam menyambut perayaan tahun baru imlek ke 2574 kongzili, di tempat ibadah tri dharma Klenteng Kwan Sing Bio, di Jalan RE Martadinata, Kabupaten Tuban, Senin (16/01/2023) pagi. Umat tri dharma setempat, mulai sibuk mempersiapkan fasilitas sarana dan prasarana yang akan digunakan untuk ibadah pada perayaan imlek mendatang.
Pantauan JTV di lokasi, tempat ibadah tri dharma tersebut masih tampak sepi. Belum ada aktivitas sembahyang bersama atau pun ritual keagamaan berjamaah menjelang tahun baru imlek yang akan jatuh pada tanggal 22 januari 2023 mendatang.
Meski demikian, sejumlah umat tri dharma dan karyawan di klenteng terbesar se asia tenggara tersebut, sudah mulai sibuk dengan berbagai persiapan menjelang imlek. Diantaranya, membersihkan ruangan altar, membersihkan dan mengganti lampu lampion, menyediakan lilin dan hio untuk piranti sembahyang, serta membersihkan sarana ibadah dan sembahyangan lainnya.
Sesepuh Klenteng Kwan Sing Bio Tuban, Hanjono Tansah, mengungkapkan, tak ada persiapan spesial menjelang imlek tahun ini. Namun berbagai hiasan seperti lampion hingga patung kelinci air kiriman dari para donatur, sudah mulai dipasang.
“Nantinya pada tahun baru imlek akan digelar sembahyang bersama. Kemudian dilanjutkan dengan berbagai acara, salah satunya atraksi barongsai,” ungkapnya kepada JTV.
Selain itu, menyambut perayaan tahun ini, sebuah patung kelinci air dibuat khusus untuk menyambut pengunjung maupun jamaah klenteng setempat. Patung berwarna putih ini diletakan di dekat pintu masuk, sehingga terlihat oleh pengguna jalan yang melintas di jalur Pantura setempat.
Keberadaan patung kelinci air ini cukup menyita perhatian warga. Banyak pengguna jalan yang kebetulan melintas berhenti untuk singgah. Mereka menyempatkan diri ber-swafoto sebagai konten unggahan di media sosial.
“Tadi pas lewat kok saya lihat ada patung baru, jadi kemudian mampir untuk foto-foto,” jelas Khoirul Huda, pengunjung asal Montong, Tuban.
Sekedar diketahui, tahun baru imlek ke 2574 ini, merupakan tahun kelinci air, yang dipercaya umat tri dharma sebagai tanda energi, altruisme, dan perlindungan. (dzi/rok)
Pantauan JTV di lokasi, tempat ibadah tri dharma tersebut masih tampak sepi. Belum ada aktivitas sembahyang bersama atau pun ritual keagamaan berjamaah menjelang tahun baru imlek yang akan jatuh pada tanggal 22 januari 2023 mendatang.
Meski demikian, sejumlah umat tri dharma dan karyawan di klenteng terbesar se asia tenggara tersebut, sudah mulai sibuk dengan berbagai persiapan menjelang imlek. Diantaranya, membersihkan ruangan altar, membersihkan dan mengganti lampu lampion, menyediakan lilin dan hio untuk piranti sembahyang, serta membersihkan sarana ibadah dan sembahyangan lainnya.
Sesepuh Klenteng Kwan Sing Bio Tuban, Hanjono Tansah, mengungkapkan, tak ada persiapan spesial menjelang imlek tahun ini. Namun berbagai hiasan seperti lampion hingga patung kelinci air kiriman dari para donatur, sudah mulai dipasang.
“Nantinya pada tahun baru imlek akan digelar sembahyang bersama. Kemudian dilanjutkan dengan berbagai acara, salah satunya atraksi barongsai,” ungkapnya kepada JTV.
Selain itu, menyambut perayaan tahun ini, sebuah patung kelinci air dibuat khusus untuk menyambut pengunjung maupun jamaah klenteng setempat. Patung berwarna putih ini diletakan di dekat pintu masuk, sehingga terlihat oleh pengguna jalan yang melintas di jalur Pantura setempat.
Keberadaan patung kelinci air ini cukup menyita perhatian warga. Banyak pengguna jalan yang kebetulan melintas berhenti untuk singgah. Mereka menyempatkan diri ber-swafoto sebagai konten unggahan di media sosial.
“Tadi pas lewat kok saya lihat ada patung baru, jadi kemudian mampir untuk foto-foto,” jelas Khoirul Huda, pengunjung asal Montong, Tuban.
Sekedar diketahui, tahun baru imlek ke 2574 ini, merupakan tahun kelinci air, yang dipercaya umat tri dharma sebagai tanda energi, altruisme, dan perlindungan. (dzi/rok)
