BOJONEGORO - Para seniman dari Kabupaten Bojonegoro, Tuban dan Blora, menggelar pameran seni rupa di Bale Parawangsa, Jalan Meliwis Putih, Kabupaten Bojonegoro. Sedikitnya ada sebanyak 30 karya sketsa, 20 karya foto, painting mak, hingga buku, yang dihibahkan oleh para seniman tersebut.
Warga bisa menikmati secara gratis pameran seni rupa dengan “Re-Solusi” tersebut. Pameran ini dimulai tanggal 6 januari hingga 6 februari 2023 mendatang. Setiap harinya, warga dari berbagai daerah datang untuk menikmati karya seni tersebut. Bahkan, hingga hari ini, tercatat sudah lebih dari 3.000 pengunjung datang ke tempat ini.
Pendiri Bale Parawangsa, Ramon Pareno mengatakan, kegiatan hibah karya ini mengundang para seniman di Bojonegoro dan sekitarnya. Mereka diundang agar bisa menyumbangkan karyanya untuk ditampikan pada pameran seni rupa tersebut.
“Jadi kita undang para seniman dari Bojonegoro dan sekitarnya untuk menghibahkan karya dalam acara pemeran senirupa ini,” jelasnya kepada JTV, Jumat (27/01/2023).
Dengan pameran ini, diharapkan karya seni yang dihasilkan oleh para seniman berbagai daerah ini bisa dinikmati banyak orang. Kalaupun ada pengunjung yang berminat membeli, bisa berkomunikasi langsung dengan senimannya.
“Hibah tersebut untuk dipamerkan agar bisa dilihat banyak orang. Syukur-syukur nanti ada pembeli berminat, ya silahkan,” imbuh Ramon Pareno.
Pameran seni rupa ini disambut antusias oleh warga, tak terkecuali para pelajar. Mereka mengaku senang ada pameran seni gratis, sehingga bisa menambah wawasan dan referensi karya seni.
“Senang bisa lihat pameran ini. Karena jarang-jarang ada acara seperti ini di Bojonegoro. Bisa nambah wawasan dan referensi tentang seni,” terang Kesiya, salah satu pengunjung.
Karya para seniman yang dipameran pada seni rupa Re-solusi memakai 3 konsep. Yaitu suatantra mandiri, tepo sliro, dan manfaat. (edo/rok)
Warga bisa menikmati secara gratis pameran seni rupa dengan “Re-Solusi” tersebut. Pameran ini dimulai tanggal 6 januari hingga 6 februari 2023 mendatang. Setiap harinya, warga dari berbagai daerah datang untuk menikmati karya seni tersebut. Bahkan, hingga hari ini, tercatat sudah lebih dari 3.000 pengunjung datang ke tempat ini.
Pendiri Bale Parawangsa, Ramon Pareno mengatakan, kegiatan hibah karya ini mengundang para seniman di Bojonegoro dan sekitarnya. Mereka diundang agar bisa menyumbangkan karyanya untuk ditampikan pada pameran seni rupa tersebut.
“Jadi kita undang para seniman dari Bojonegoro dan sekitarnya untuk menghibahkan karya dalam acara pemeran senirupa ini,” jelasnya kepada JTV, Jumat (27/01/2023).
Dengan pameran ini, diharapkan karya seni yang dihasilkan oleh para seniman berbagai daerah ini bisa dinikmati banyak orang. Kalaupun ada pengunjung yang berminat membeli, bisa berkomunikasi langsung dengan senimannya.
“Hibah tersebut untuk dipamerkan agar bisa dilihat banyak orang. Syukur-syukur nanti ada pembeli berminat, ya silahkan,” imbuh Ramon Pareno.
Pameran seni rupa ini disambut antusias oleh warga, tak terkecuali para pelajar. Mereka mengaku senang ada pameran seni gratis, sehingga bisa menambah wawasan dan referensi karya seni.
“Senang bisa lihat pameran ini. Karena jarang-jarang ada acara seperti ini di Bojonegoro. Bisa nambah wawasan dan referensi tentang seni,” terang Kesiya, salah satu pengunjung.
Karya para seniman yang dipameran pada seni rupa Re-solusi memakai 3 konsep. Yaitu suatantra mandiri, tepo sliro, dan manfaat. (edo/rok)
