BOJONEGORO - Pemberlakuan Kartu Tanda Penduduk (KTP) digital, disambut antusias oleh warga di Kabupaten Bojonegoro. Kondisi tersebut seperti terlihat di Kantor Dinas Kependudukan dan Catat Sipil (Disdukcapil) setempat, jumat (17/02/2023).
Pantauan JTV, warga terlihat mulai mengurus berbagai keperluan administrasi untuk mendapatkan KTP digital tersebut. Hadirnya layanan KTP digital, dinilai memudahkan warga. Pasalnya, warga hanya perlu menggunakanya melalui smartpohone, tanpa harus membawa e KTP dalam bentuk fisik.
Soraya salah satu warga yang mengurus KTP digital mengaku, KTP digital lebih dianggap lebih simpel dan memudahkan warga.Pasalnya, mereka hanya perlu mengaksesnya melalui smartphone tanpa harus membawa e KTP dalam bentuk fisik.
“Ngurus KTP digital mas. Saya tertarik karena lebih simpel, nggak perlu bawa KTP fisik. Kita hanya butuh Smartpohone saja untuk mengaksesnya,” katanya.
Sementara itu, Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Bojonegoro, Yayan Rohman mengatakan. Masyarakat Bojonegoro cukup antusias, dengan adanya layanan KTP digital. Pada tahun 2023 berjalan ini, tercatat sudah ada 3.000 warga yang sudah ber KTP digital.
“Satu bulan setengah berjalan tahun 2023 ini, sudah ada 3 ribu warga yang ngurus KTP digital. Sedangkan berdasarkan data, penduduk Bojonegoro yang sudah memiliki KTP elektronik fisik ada sebanyak 1.100.000 orang,” jelasnya saat ditemui JTV.
Sementara itu, saat ini pemerintah masih memberlakukan dua KTP, baik KTP digital maupun E KTP.Meski demikian, tidak menutup kemungkinan kedepannya, KTP akan sepenuhnya dialihkan ke KTP digital. (edo/rok)
Pantauan JTV, warga terlihat mulai mengurus berbagai keperluan administrasi untuk mendapatkan KTP digital tersebut. Hadirnya layanan KTP digital, dinilai memudahkan warga. Pasalnya, warga hanya perlu menggunakanya melalui smartpohone, tanpa harus membawa e KTP dalam bentuk fisik.
Soraya salah satu warga yang mengurus KTP digital mengaku, KTP digital lebih dianggap lebih simpel dan memudahkan warga.Pasalnya, mereka hanya perlu mengaksesnya melalui smartphone tanpa harus membawa e KTP dalam bentuk fisik.
“Ngurus KTP digital mas. Saya tertarik karena lebih simpel, nggak perlu bawa KTP fisik. Kita hanya butuh Smartpohone saja untuk mengaksesnya,” katanya.
Sementara itu, Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Bojonegoro, Yayan Rohman mengatakan. Masyarakat Bojonegoro cukup antusias, dengan adanya layanan KTP digital. Pada tahun 2023 berjalan ini, tercatat sudah ada 3.000 warga yang sudah ber KTP digital.
“Satu bulan setengah berjalan tahun 2023 ini, sudah ada 3 ribu warga yang ngurus KTP digital. Sedangkan berdasarkan data, penduduk Bojonegoro yang sudah memiliki KTP elektronik fisik ada sebanyak 1.100.000 orang,” jelasnya saat ditemui JTV.
Sementara itu, saat ini pemerintah masih memberlakukan dua KTP, baik KTP digital maupun E KTP.Meski demikian, tidak menutup kemungkinan kedepannya, KTP akan sepenuhnya dialihkan ke KTP digital. (edo/rok)