LAMONGAN - Warga Desa Wajik, Kecamatan Lamongan Kota, Kabupaten Lamongan digemparkan dengan meninggalnya seorang kakek di warung kopi setempat, minggu (05/03/2023). Kakek berusia 62 tahun tersebut diketahi bernama Marjono, warga Desa Sungelabak, Kecamatan Karanggeneng, Lamongan.
Kejadian ini bermula saat korban datang ke warung kopi mengendarai sepeda motor beat. Korban kemudian masuk ke dalam warung milik Umaiyah, warga setempat dan meminta air putih karena kehausan.
Usai diberi minum air, korban tiba-tiba tertunduk di atas meja dengan tangan terlentang dan tidak bergerak sama sekali. Karean takut, pemilik warung akhirnya memanggil perangkat desa dan melapor ke polsek terdekat.
Polisi dibantu petugas kesehatan, kemudian memeriksa kondisi korban dan menyatakan korban meninggal dunia. Oleh petugas, korban langsung di bawa ke Rumah Sakit Umum Dokter Sugiri Lamongan untuk dilakukan visum.
Menurut Kapolsek Lamongan, Kompol Fadelan, setelah dilakukan olah TKP dan visum tidak ditemukan tanda-tanda penganiayaan pada tubuh korban. Diduga, korban meninggal dunia akibat serangan jantung.
“Setelah olah TKP dan visum di rumah sakit, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban. Dugaannya meninggal karena serangan jantung,” katanya. (fli/rok)
Kejadian ini bermula saat korban datang ke warung kopi mengendarai sepeda motor beat. Korban kemudian masuk ke dalam warung milik Umaiyah, warga setempat dan meminta air putih karena kehausan.
Usai diberi minum air, korban tiba-tiba tertunduk di atas meja dengan tangan terlentang dan tidak bergerak sama sekali. Karean takut, pemilik warung akhirnya memanggil perangkat desa dan melapor ke polsek terdekat.
Polisi dibantu petugas kesehatan, kemudian memeriksa kondisi korban dan menyatakan korban meninggal dunia. Oleh petugas, korban langsung di bawa ke Rumah Sakit Umum Dokter Sugiri Lamongan untuk dilakukan visum.
Menurut Kapolsek Lamongan, Kompol Fadelan, setelah dilakukan olah TKP dan visum tidak ditemukan tanda-tanda penganiayaan pada tubuh korban. Diduga, korban meninggal dunia akibat serangan jantung.
“Setelah olah TKP dan visum di rumah sakit, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban. Dugaannya meninggal karena serangan jantung,” katanya. (fli/rok)