JOMBANG - Komplotan pencuri menggasak empat roda mobil milik Fendik Hidayat, warga Desa Sambong Dukuh, Kecamatan Jombang Kota, Kabupaten Jombang, senin (07/03/2023) pagi. Mobil jenis daihatsu xenia tersebut hanya diganjal dengan paving bekas yang ada disekitar lokasi.
Menurut korban, ia kaget bukan kepalang saat hendak mengantarkan anaknya ke sekolah. Saat akan menggunakan mobilnya, ke empat roda sudah tidak ada. Pelaku diduga beraksi senin dini hari saat dirinya sedang tertidur lelap di dalam rumah.
“Ngertinya itu pagi hari saat mau ngantar anak ke sekolah, keempat ban mobil saya hilang diganjal paving. Kemungkinan pelaku mencurinya pada tengah malam saat saya tidur,” jelas Fendik Hidayat kepada JTV.
Saat kejadian, mobil korban diparkir di depan rumah tanpa pagar pembatas dengan jalan. Sehingga pelaku dengan leluasa bisa menggasak kempat roda mobilnya. Namun korban menilai pelaku cukup nekat karena jalan di depan rumahnya selalu ramai pengendara.
“Saya parkir di depan rumah seperti biasa. Memang rumah saya nggak ada pagarnya. Tapi nekat ini mas, soalnya jalan sini selalu ramai,” imbuh pemilik mobil.
Akibat kejadian tersebut, korban mengaku mengalami kerugian hingga 5 juta rupiah. Korban sudah melaporkan kejadian ke kantor polisi setempat. (ful/rok)
Menurut korban, ia kaget bukan kepalang saat hendak mengantarkan anaknya ke sekolah. Saat akan menggunakan mobilnya, ke empat roda sudah tidak ada. Pelaku diduga beraksi senin dini hari saat dirinya sedang tertidur lelap di dalam rumah.
“Ngertinya itu pagi hari saat mau ngantar anak ke sekolah, keempat ban mobil saya hilang diganjal paving. Kemungkinan pelaku mencurinya pada tengah malam saat saya tidur,” jelas Fendik Hidayat kepada JTV.
Saat kejadian, mobil korban diparkir di depan rumah tanpa pagar pembatas dengan jalan. Sehingga pelaku dengan leluasa bisa menggasak kempat roda mobilnya. Namun korban menilai pelaku cukup nekat karena jalan di depan rumahnya selalu ramai pengendara.
“Saya parkir di depan rumah seperti biasa. Memang rumah saya nggak ada pagarnya. Tapi nekat ini mas, soalnya jalan sini selalu ramai,” imbuh pemilik mobil.
Akibat kejadian tersebut, korban mengaku mengalami kerugian hingga 5 juta rupiah. Korban sudah melaporkan kejadian ke kantor polisi setempat. (ful/rok)