TUBAN - Warga Desa Suwalan, Kecamatan Jenu, Kabupaten Tuban, kamis (20/04/2023) siang, digegerkan dengan penemuan sesosok mayat pria di tengah ladang jagung. Warga yang penasaran segera berbondong-bondong mendatangi lokasi kejadian yang berjarak sekitar tiga kilometer dari permukiman.
Korban tewas diketahui bernama Tarmilan, 40 tahun, warga Desa Beji, Kecamatan Jenu, Kabupaten Tuban. Saat ditemukan pertama kali, mayat dalam kondisi telanjang dada, hanya memakai celana kolor pendek.
Tim Inafis Polres Tuban yang diterjunkan ke lokasi kejadian, tidak menemukan luka bekas penganiayaan pada tubuh korban.
Menurut Kapolsek Jenu, Tuban, Akp Rianto, korban diduga sengaja bunuh diri, dengan cara minum obat-obatan yang belum diketahui jenisnya. Aksi nekat ini dilakukan lantaran memiliki masalah keluarga usai bertengkar dengan sang istri.
“Informasinya kemarin habis berantem dengan istrinya lalu berangkat ke ladang. Diketahui meninggal pada siang ini. Sementara dugaannya minum obat atau pil, namun masih kita selidiki. Yang jelas tidak ada tanda-tanda penganiayaan,” terang Kapolsek Jenu kepada JTV di lokasi kejadian.
Setelah dilakukan visum luar, mayat korban langsung diserahkan kepada pihak keluarga untuk dimakamkan secara layak. Sementara itu jenis obat yang menyebabkan korban tewas masih dalam penyelidikan pihak kepolisian. (dzi/rok)
Korban tewas diketahui bernama Tarmilan, 40 tahun, warga Desa Beji, Kecamatan Jenu, Kabupaten Tuban. Saat ditemukan pertama kali, mayat dalam kondisi telanjang dada, hanya memakai celana kolor pendek.
Tim Inafis Polres Tuban yang diterjunkan ke lokasi kejadian, tidak menemukan luka bekas penganiayaan pada tubuh korban.
Menurut Kapolsek Jenu, Tuban, Akp Rianto, korban diduga sengaja bunuh diri, dengan cara minum obat-obatan yang belum diketahui jenisnya. Aksi nekat ini dilakukan lantaran memiliki masalah keluarga usai bertengkar dengan sang istri.
“Informasinya kemarin habis berantem dengan istrinya lalu berangkat ke ladang. Diketahui meninggal pada siang ini. Sementara dugaannya minum obat atau pil, namun masih kita selidiki. Yang jelas tidak ada tanda-tanda penganiayaan,” terang Kapolsek Jenu kepada JTV di lokasi kejadian.
Setelah dilakukan visum luar, mayat korban langsung diserahkan kepada pihak keluarga untuk dimakamkan secara layak. Sementara itu jenis obat yang menyebabkan korban tewas masih dalam penyelidikan pihak kepolisian. (dzi/rok)