BOJONEGORO - Pekan terakhir jelang Hari Raya Idul Fitri, sejumlah toko emas di Pasar Tradisional Kota Bojonegoro ramai dipadati pembeli. Salah satunya seperti terpantau di Toko Emas Saerah, Senin (17/04/2023).
Pantauan JTV di lokasi, sejak pagi puluhan warga berdesakan untuk membeli perhiasan. Menurut pedagang, ramainya pembeli perhiasan ini sudah berlangsung sejak sepekan terahir, atau sepuluh hari menjelang lebaran. Tidak hanya beli perhiasan, warga yang menjual juga meningkat.
“Ini ramai sudah sepakan ini. Warga datang untuk membeli atau menjual perhiasan,” terang Heri Tejo Purnomo, pemilik toko emas.
Heri menambahkan, ramainya pembeli perhiasan membuat omset melonjak hingga lebih dari 200 persen. Hal tersebut disebabkan banyaknya warga yang ingin memakai perhiasan saat merayakan lebaran bersama keluarga.
“Kalau mau lebaran pasti omzetnya naik 200 persen dibanding hari biasa. Karena otomatis warga banyak yang cari perhiasan untuk lebaran,” imbuhnya.
Jenis perhiasan yang paling banyak diminati adalah gelang dan cincin, karena banyak model terbaru dari pabrikan. Sementara itu harga emas dengan kadar 8 dan 9 karat, atau 40 persen seharga 350 sampai 450 ribu rupiah per gramnya.
“Cari gelang mas, untuk lebaran. Ini dengan adik saya juga cari cincin. Disini modelnya bagus-bagus,” ungkap Dian, salah satu pembeli emas.
Meningkatnya penjualan emas ini diperkirakan berlangsung hingga sehari menjelang lebaran mendatang. (lim/rok)
Pantauan JTV di lokasi, sejak pagi puluhan warga berdesakan untuk membeli perhiasan. Menurut pedagang, ramainya pembeli perhiasan ini sudah berlangsung sejak sepekan terahir, atau sepuluh hari menjelang lebaran. Tidak hanya beli perhiasan, warga yang menjual juga meningkat.
“Ini ramai sudah sepakan ini. Warga datang untuk membeli atau menjual perhiasan,” terang Heri Tejo Purnomo, pemilik toko emas.
Heri menambahkan, ramainya pembeli perhiasan membuat omset melonjak hingga lebih dari 200 persen. Hal tersebut disebabkan banyaknya warga yang ingin memakai perhiasan saat merayakan lebaran bersama keluarga.
“Kalau mau lebaran pasti omzetnya naik 200 persen dibanding hari biasa. Karena otomatis warga banyak yang cari perhiasan untuk lebaran,” imbuhnya.
Jenis perhiasan yang paling banyak diminati adalah gelang dan cincin, karena banyak model terbaru dari pabrikan. Sementara itu harga emas dengan kadar 8 dan 9 karat, atau 40 persen seharga 350 sampai 450 ribu rupiah per gramnya.
“Cari gelang mas, untuk lebaran. Ini dengan adik saya juga cari cincin. Disini modelnya bagus-bagus,” ungkap Dian, salah satu pembeli emas.
Meningkatnya penjualan emas ini diperkirakan berlangsung hingga sehari menjelang lebaran mendatang. (lim/rok)
