BOJONEGORO - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Bojonegoro menggelar sosialisasi jumlah daerah pemilihan atau dapil serta alokasi kursi anggota DPR, DPRD Provinsi,dan juga DPRD Kota/Kabupaten pada pemilu 2024 mendatang.Acaradigelardi aula Hotel Dewarna, Jalan Veteran Kota Bojonegoro,senin (11/04/2023) sore.
Kegiatan ini, tak hanya dihadiri seluruh perwakilan partai politik, melainkan juga segenap komisioner Bawaslu, forkopimda, tokoh masyarakat, serta anggota PPK dari 28 kecamatan yang ada di wilayah Bojonegoro.Adapun materi sosialisasi disampaikan langsung Ketua KPU Bojonegoro, Fatkhur Rahman, bersama Divisi Teknis Penyelenggaraan KPU setempat, Fatma Lestari.
Komisioner KPU Bojonegoro, Fatma Lestari mengungkapkan, poin-poin yang disosialisasikan adalah seputar adanya perubahan jumlah daerah pemilihan atau dapil untuk DPRD Kota/Kabupaten sebagaimana yang tertuang dalam peraturan KPU nomor 6 tahun 2023, tentang jumlah dapil dan alokasi kursi DPR, DPRD Provinsi, dan DPRD Kota/Kabupaten dalam pemilihan umum tahun 2024.
Fatmamenambahkan, dalam peraturan ini menyebutkan bahwa Kabupaten Bojonegoro pada pemilu 2024 mendatang, untuk jumlah dapil DPRD Kota/Kabupaten ditetapkan sebanyak 6 dapil. Jumlah ini bertambah satu dapil dibanding pada pemilu 2019. Lalu yakni sejumlah 5 dapil.
“Meski jumlah dapil berubah, hal ini tidak mempengaruhi alokasi kursi anggota DPRD setempat, yakni tetap sejumlah 50 kursi,” jelasnyakepada JTV.
Tidak adanya perubahan jumlah kursi ini, karena menyesuaikan dengan jumlah pemilih di Bojonegoro yang berada dikisaran satu koma nol tiga juta jiwa.Melalui sosialisasi ini, diharapkan seluruh kontestan peserta pemilu maupun masyarakat pada umumnya. Dapat mengetahui, sekaligus memahami karakteristik daerah yang menjadi area dapil di wilayahnya.
“Sehingga pelaksanaan pemilu mendatang dapat berlangsung dengan adil, aman dan lancar,” tutupnya. (lim/rok)
Kegiatan ini, tak hanya dihadiri seluruh perwakilan partai politik, melainkan juga segenap komisioner Bawaslu, forkopimda, tokoh masyarakat, serta anggota PPK dari 28 kecamatan yang ada di wilayah Bojonegoro.Adapun materi sosialisasi disampaikan langsung Ketua KPU Bojonegoro, Fatkhur Rahman, bersama Divisi Teknis Penyelenggaraan KPU setempat, Fatma Lestari.
Komisioner KPU Bojonegoro, Fatma Lestari mengungkapkan, poin-poin yang disosialisasikan adalah seputar adanya perubahan jumlah daerah pemilihan atau dapil untuk DPRD Kota/Kabupaten sebagaimana yang tertuang dalam peraturan KPU nomor 6 tahun 2023, tentang jumlah dapil dan alokasi kursi DPR, DPRD Provinsi, dan DPRD Kota/Kabupaten dalam pemilihan umum tahun 2024.
Fatmamenambahkan, dalam peraturan ini menyebutkan bahwa Kabupaten Bojonegoro pada pemilu 2024 mendatang, untuk jumlah dapil DPRD Kota/Kabupaten ditetapkan sebanyak 6 dapil. Jumlah ini bertambah satu dapil dibanding pada pemilu 2019. Lalu yakni sejumlah 5 dapil.
“Meski jumlah dapil berubah, hal ini tidak mempengaruhi alokasi kursi anggota DPRD setempat, yakni tetap sejumlah 50 kursi,” jelasnyakepada JTV.
Tidak adanya perubahan jumlah kursi ini, karena menyesuaikan dengan jumlah pemilih di Bojonegoro yang berada dikisaran satu koma nol tiga juta jiwa.Melalui sosialisasi ini, diharapkan seluruh kontestan peserta pemilu maupun masyarakat pada umumnya. Dapat mengetahui, sekaligus memahami karakteristik daerah yang menjadi area dapil di wilayahnya.
“Sehingga pelaksanaan pemilu mendatang dapat berlangsung dengan adil, aman dan lancar,” tutupnya. (lim/rok)
