NGAWI - Seorang pejalan kaki tewas tertabrak truk dan mobil saat hendak menyeberang di Jalan Raya Ngawi-Maospati, masuk Desa Klitik, Kecamatan Geneng, Kabupaten Ngawi, Jumat (05/05/2023) Dinihari. Setelah menabrak korban, dua kendaraan tersebut justru kabur meninggalkan lokasi kejadian.
Pejalan kaki yang tewas tersebut diketahui bernama Muhammad Amir Hamzah, 28 tahun, Warga Watukenongo, Mojokerto. Korban meninggal dunia di lokasi kejadian, akibat luka parah disejumlah tubuhnya.
Peristiwa bermula saat korban hendak menyeberang jalan. Saat itu, dari arah Maospati melaju truk yang tidak diketahui identitasnya kemudian menabrak korban. Seketika korban terpelanting kemudian ditabrak mobil pribadi yang juga tidak diketahui identitasnya dari arah berlawanan.
“Korban itu mau nyeberang jalan ditabrak kendaraan dari arah Maospati. Kemudian kan terpental, terus ditabrak kendaraan lain dari arah berlawanan,” terang Mahfud Kurnia Sandi, warga setempat.
Ironisnya, kedua kendaraan yag menabrak korban tidak berusaha menolong, namun justru kabur dari lokasi kejadian. Warga yang melihat jasad korban tergeletak di tengah jalan kemudian ditepikan.
Polisi yang datang ke lokasi melakukan olah TKP, langsung mengevakuasi korban ke RSUD Soeroto Ngawi untuk dilakukan visum. Kasus tabrak lari itu kini ditangani Satlantas Polres Ngawi. (ito/rok)
Pejalan kaki yang tewas tersebut diketahui bernama Muhammad Amir Hamzah, 28 tahun, Warga Watukenongo, Mojokerto. Korban meninggal dunia di lokasi kejadian, akibat luka parah disejumlah tubuhnya.
Peristiwa bermula saat korban hendak menyeberang jalan. Saat itu, dari arah Maospati melaju truk yang tidak diketahui identitasnya kemudian menabrak korban. Seketika korban terpelanting kemudian ditabrak mobil pribadi yang juga tidak diketahui identitasnya dari arah berlawanan.
“Korban itu mau nyeberang jalan ditabrak kendaraan dari arah Maospati. Kemudian kan terpental, terus ditabrak kendaraan lain dari arah berlawanan,” terang Mahfud Kurnia Sandi, warga setempat.
Ironisnya, kedua kendaraan yag menabrak korban tidak berusaha menolong, namun justru kabur dari lokasi kejadian. Warga yang melihat jasad korban tergeletak di tengah jalan kemudian ditepikan.
Polisi yang datang ke lokasi melakukan olah TKP, langsung mengevakuasi korban ke RSUD Soeroto Ngawi untuk dilakukan visum. Kasus tabrak lari itu kini ditangani Satlantas Polres Ngawi. (ito/rok)
